Muhadjir Ungkap Momen Haru saat Jokowi Undang Anggota Kabinet Makan Siang

18 Oktober 2024 17:06 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menko PMK, Muhadjir Effendy di Istana Negara Jakarta, Jumat (18/10/2024).  Foto: Luthfi Humam/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Menko PMK, Muhadjir Effendy di Istana Negara Jakarta, Jumat (18/10/2024). Foto: Luthfi Humam/kumparan
ADVERTISEMENT
Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Muhadjir Effendy mengungkapkan suasana haru menyelimuti saat Presiden Jokowi mengundang anggota Kabinet Indonesia Maju dalam jamuan makan siang di hari kerja terakhirnya sebagai presiden.
ADVERTISEMENT
“(Suasana) sangat akrab. Cuma ketika beliau pidato hanya sebentar itu yang bikin kita terharu ya, apa namanya akan berpisah ya walaupun tetap akan bertemu lho,” kata Muhadjir kepada wartawan di Istana Negara Jakarta, Jumat (18/10).
Muhadjir menyebut, dalam acara tersebut, Jokowi menyampaikan rasa terima kasih kepada para anggota kabinet yang telah membantunya. Ia menyebut, hampir semua menteri di kabinet hadir pada acara tersebut.
“Hampir semua menteri (hadir). Baik menteri yang berlanjut maupun menteri yang sudah selesai, termasuk saya,” ujar dia.
Muhadjir menyampaikan kesannya yang telah membantu Jokowi sejak periode pertama kepemimpinannya. Ia menilai sosok Jokowi sebagai pemimpin yang banyak belajar.
Presiden Jokowi mengundang anggota Kabinet Indonesia Maju dalam agenda makan siang di Istana Negara Jakarta, Jumat (18/10/2024). Foto: Vico/Biro Pers Sekretariat Presiden
Presiden Jokowi mengundang anggota Kabinet Indonesia Maju dalam agenda makan siang di Istana Negara Jakarta, Jumat (18/10/2024). Foto: Vico/Biro Pers Sekretariat Presiden
Presiden Jokowi mengundang anggota Kabinet Indonesia Maju dalam agenda makan siang di Istana Negara Jakarta, Jumat (18/10/2024). Foto: Vico/Biro Pers Sekretariat Presiden
Presiden Jokowi mengundang anggota Kabinet Indonesia Maju dalam agenda makan siang di Istana Negara Jakarta, Jumat (18/10/2024). Foto: Vico/Biro Pers Sekretariat Presiden
“Beliau ini seorang yang belajar, dia tidak banyak memberikan arahan kepada pembantunya justru banyak mendengarkan, bahkan beliau mencatat. Bahkan kalau ada yang kurang jelas beliau menanyakan kembali,” ucap Muhadjir.
ADVERTISEMENT
“Ini saya kira contoh yang baik, pemimpin yang mau merendah untuk menanyakan kepada pembantunya itu tidak mudah,” tutup dia.
Agenda jamuan makan siang itu tak hanya dihadiri para menteri kabinet saja. Wapres Ma’ruf Amin, para anggota Dewan Pertimbangan Presiden dan sejumlah kepala badan juga hadir dalam acara tersebut.