Muhammadiyah Sukabumi: Kami Tak Pernah Terima Penolakan dari Wali Kota

17 April 2023 16:30 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sebagai ilustrasi: Umat Islam bersiap menunaikan ibadah Salat Idul Fitri 1 Syawal 1443 Hijriah di Jatinegara, Jakarta, Senin (2/5/2022). Dok: Galih Pradipta/Antara Foto.
zoom-in-whitePerbesar
Sebagai ilustrasi: Umat Islam bersiap menunaikan ibadah Salat Idul Fitri 1 Syawal 1443 Hijriah di Jatinegara, Jakarta, Senin (2/5/2022). Dok: Galih Pradipta/Antara Foto.
ADVERTISEMENT
Ketua Pengurus Daerah Muhammadiyah Kota Sukabumi, Ade Rahmatullah, mengatakan bahwa tidak ada masalah antara organisasi yang dipimpinnya dengan Wali Kota Sukabumi soal pelaksanaan Salat Id.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, heboh isu Pemerintah Kota Sukabumi menolak memberi izin kepada Muhammadiyah untuk menggelar Salat Id di Lapangan Merdeka pada Jumat (21/4).
Ade menjelaskan pihaknya menyiapkan alternatif beberapa lokasi untuk pelaksanaan Salat Id. "Selain Lapang Merdeka, kami juga menyiapkan di sekitar Jalan R Syamsudin SH dan Universitas Muhammadiyah Sukabumi," katanya.
Ade juga menampik adanya penolakan dari Wali Kota Sukabumi soal permintaan izin penggunaan Lapang Merdeka.

Ini Surat yang Bikin Heboh

Surat Wali Kota Sukabumi ke Muhammadiyah soal Salat Id di Lapangan Merdeka. Foto: Dok. Istimewa
Isu ini mencuat setelah surat Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi beredar. Surat tersebut dikirim pada 4 April 2023. Inti pernyataannya sebagai berikut:
"Bahwa untuk pelaksanaan Salat Ied di Lapangan Merdeka akan dilaksanakan oleh Pemerintah Daerah Kota Sukabumi dan Masjid Agung Kota Sukabumi, yang pelaksanaannya dilakukan dengan mengikuti hasil ketetapan Pemerintah Pusat."
ADVERTISEMENT
****
kumparan bagi-bagi berkah senilai jutaan rupiah. Jangan lewatkan beragam program spesial lainnya. Kunjungi media sosial kumparan untuk tau informasi lengkap seputar program Ramadhan! #BerkahBersama