Mukernas II PPP Selesai, Mardiono: Tak Bahas Calon Ketua Umum

14 Desember 2024 22:44 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Plt Ketum PPP Mardiono menyampaikan pidato politik dalam Mukernas II PPP di Hotel Mercure Ancol, Jakarta Utara, Jumat (13/12). Foto: Jonathan Devin/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Plt Ketum PPP Mardiono menyampaikan pidato politik dalam Mukernas II PPP di Hotel Mercure Ancol, Jakarta Utara, Jumat (13/12). Foto: Jonathan Devin/kumparan
ADVERTISEMENT
Musyawarah kerja nasional (Mukernas) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang diselenggarakan sejak Jumat (13/12) di Hotel Mercure Ancol, Jakarta Utara, selesai pada Sabtu (14/12) malam.
ADVERTISEMENT
Plt Ketua Umum PPP Muhammad Mardiono menegaskan bahwa dalam acara tersebut tidak ada pembahasan bursa calon ketua umum (caketum) baru dalam.
"Bahwa di dalam Mukernas ini saya garisbawahi, tidak sama sekali membahas calon ketua umum," kata Mardiono di Mercure Hotel, Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (14/12).
Mardiono menegaskan para peserta sama sekali tidak menyebutkan mengenai pergantian ketua umum. Bahkan, ia berani menyatakan mereka pun tidak sama sekali mengusulkan nama-nama yang akan dipilih menggantikan dirinya memimpin PPP.
Suasana Mukernas II PPP di Hotel Mercure Ancol, Jakarta Utara, Jumat (13/12). Foto: Jonathan Devin/kumparan
"Tidak satu pun ketua wilayah maupun sekretaris wilayah para peserta Mukernas ini mengusulkan atau menyebut saja satu nama, itu tidak ada," ujarnya.
Karena itu, Mardiono mengaku heran dengan isu yang mengungkap daftar nama caketum PPP. Ia bahkan mengaku tidak tahu darimana isu tersebut berasal.
ADVERTISEMENT
"Nah jadi entah itu yang mengemuka di media itu berasal sumber dari mana saya enggak tahu," ucapnya.
Akan tetapi jika isu tersebut berasal dari kader, ia mengaku tidak mempermasalahkannya. Ia menilai semua pihak memiliki kebebasan berpendapat.
"Atau mungkin menjadi wacana pemikiran-pemikiran pribadi para kader ya itu sah-sah saja," tuturnya.
"Tetapi sekali lagi saya sampaikan kepada seluruh masyarakat Indonesia bahwa hasil Mukernas ini tidak membahas seorang calon ketua umum," tandas dia.