Muncul Ajakan Demo Tolak PPKM di Semarang, Polisi Buru Penyebar Poster

23 Juli 2021 22:28 WIB
ยท
waktu baca 1 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Pol. Iqbal Alqudusy  Foto: ANTARA/ HO-Humas Polda Jateng
zoom-in-whitePerbesar
Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Pol. Iqbal Alqudusy Foto: ANTARA/ HO-Humas Polda Jateng
ADVERTISEMENT
Beredar pesan berantai ajakan demo menolak PPKM di Kota Semarang. Ajakan itu juga bertujuan untuk menciptakan kerusuhan dan melumpuhkan perekonomian.
ADVERTISEMENT
Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Iqbal Alqudusy, mengatakan pihaknya akan menindak tegas pembuat ajakan bernada provokasi itu.
"Terhadap ajakan-ajakan di medsos, broadcast menghasut berita Hoaks di masyarakat, Polda Jateng akan menindak tegas. Bijak bermedsos, saring sebelum sharing," tegas Iqbal kepada wartawan, Jumat (23/7).
Poster ajakan demo di Semarang. Foto: Dok. Istimewa
Iqbal berharap masyarakat tidak termakan hoaks provokasi ajakan aksi itu agar menciptakan ketenangan dan keamanan khususnya di Jateng.
"Ajakan dengan nada provokasi itu dipastikan hanya hoaks. Masyarakat jangan terprovokasi," kata dia.
Ajakan demo di Semarang. Foto: Dok. Istimewa
Sebelumnya, masyarakat Kota Semarang dihebohkan dengan adanya ajakan menggelar aksi unjuk rasa pada hari Sabtu (24/7).
Ajakan yang beredar di grup WhatsApp itu bernarasi "Semarang Bergerak Tolak Pandemi COVID-19 24 Juli 2021. Saatnya rakyat bergerak," berikut bunyi pesan ajakan yang diterima kumparan.
ADVERTISEMENT
Polda Jateng meminta masyarakat bersabar dan menahan diri dari aksi demo semacam itu.
"Kami mengharapkan seluruh masyarakat untuk bersabar dalam menghadapi pandemi COVID-19," ujar Iqbal.