Muncul Baliho 'Marshel untuk Tangsel', Gerindra Beri Penjelasan

23 Mei 2024 12:02 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Marshel Widianto dalam acara Mendadak Free Fire, kawasan Kebagusan, Jakarta Selatan, Jumat (22/12/2023). Foto: Giovanni/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Marshel Widianto dalam acara Mendadak Free Fire, kawasan Kebagusan, Jakarta Selatan, Jumat (22/12/2023). Foto: Giovanni/kumparan
ADVERTISEMENT
Muncul baliho bergambar komika Marshel Widianto lengkap dengan logo Gerindra di kawasan Tangerang Selatan, Banten.
ADVERTISEMENT
Marshel tampak menggunakan baju bewarna putih sambil memberikan gestur hati dengan mengatupkan jempol dan jari telunjuknya sambil tersenyum.
Marshel untuk Tangsel,” demikian tulisan dalam baliho tersebut.
Baliho ini juga diunggah oleh Marshel di instagram pribadinya.
“Mohon doanya,” tulis Marshel dalam unggahannya.
Muncul baliho bergambar komika Marshel Widianto lengkap dengan logo Gerindra di kawasan Tangerang Selatan, Banten. Foto: Instagram/@marshel_widianto
kumparan mengkonfirmasi hal ini kepada Sekjen DPC Gerindra Tangerang Selatan, Yudi Budi Wibowo.
“Semua kader yang punya potensi, keinginan maju dalam kontestasi politik pilkada dipersilakan untuk melakukan sosialisasi diri baik gambar, pertemuan dan lain-lain,” kata Yudi melalui pesan singkat, Kamis (23/5).
Namun, Marshel bukanlah kader Gerindra. Meskipun ia beberapa kali terlibat kampanye pemenangan Prabowo-Gibran dalam Pilpres 2024.
Saat ditanya apakah Marshel adalah sosok yang akan diusung dalam Pilkada Tangsel baik sebagai wali kota maupun wakil wali kota, meskipun ia bukan kader, Yudi menjawab singkat.
ADVERTISEMENT
“Kalau kepastian pengusungan nanti tunggu Agustus ya, pas pendaftaran calon. Kami saat ini sedang melakukan penilaian sesuai tupoksi DPC,” katanya.
Ia menegaskan, keputusan tertinggi berada di tangan pengurus pusat.
“Tupoksi dan wewenang kami menilai kader di tingkat Tangsel. Untuk kader di tingkat Pusat DPP yang menilai. Semua penilaian kader rekomendasi daerah dan pusat nanti di godok oleh DPP, setelah itu keluar SK,” tuturnya.