Muncul Mata Air di Dekat Makam Eril, Ridwan Kamil Kenang Sang Anak

7 Januari 2023 11:01 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sejumlah warga masih terlihat memadati makam Eril di kompleks Masjid Al Mumtadz di Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung. Foto: Dok. Ulfah Salsabilah
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah warga masih terlihat memadati makam Eril di kompleks Masjid Al Mumtadz di Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung. Foto: Dok. Ulfah Salsabilah
ADVERTISEMENT
Sebuah mata air muncul di dekat makam Emmeril Kahn Mumtadz tepatnya di Islamic Center Baitur Ridwan Cimaung, Kabupaten Bandung. Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengunggah video soal mata air itu di dekat makam anaknya tersebut.
ADVERTISEMENT
Dalam video yang diunggah lewat akun Instagram resminya @ridwankamil, tampak air mengalir dari sela-sela tanah. Seorang pria berdiri mengamati mata air tersebut.
Ridwan Kamil mengenang kembali sosok sang anak melalui tulisan dalam unggahan tersebut.
"DITEMUKAN MATA AIR, Di dekat makam ananda Eril. Masya Allah. Alhamdulillah. Begitu rupa cerita-cerita baik yang membersamaimu saat dulu maupun sekarang. (Alfatihah)," demikian unggahan Kang Emil--sapaan akrab, di akun resminya, Sabtu (7/1).
Emil menyebut, mata air tersebut akan dimanfaatkan untuk masyarakat sekitar mulai dari irigasi dan kebutuhan air bersih.
Ridwan Kamil bersama putra sulungnya, Emmeril Khan. Foto: Instagram/@ridwankamil
"Insya Allah air ini akan dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat sekitar baik irigasi maupun air minum warga. Selamat berakhir pekan untuk semua yang sedang mencari bahagia," lanjutnya.
ADVERTISEMENT
Anak sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz, ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia di Sungai Aare, Bern, Swiss, pada Kamis (9/6) waktu setempat.
Eril, sapaan Emmeril ditemukan setelah dilaporkan hilang di sungai terpanjang di Swiss itu sejak 26 Mei 2022.
Keluarga memutuskan membawa jenazah Eril dari Bern ke Indonesia. Eril, dan dimakamkan di lahan milik keluarganya di Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung. Lokasi pemakaman ini sekitar 30 km dari Gedung Pakuan, rumah dinas Gubernur Jabar.