Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.1
Mundur sebagai Wabup Indramayu, Lucky Hakim Akui Tak Harmonis dengan Bupati
15 Februari 2023 16:16 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Lucky Hakim telah mengajukan pengunduran diri sebagai Wakil Bupati Indramayu. Salah satu isu yang mengemuka, pemain sinetron "Jodoh Wasiat Bapak" itu mundur karena tak harmonis dengan sang Bupati, Nina Agustina.
ADVERTISEMENT
"Nah, terkait dengan harmonis tidak harmonis, itu sudah ada tahapannya waktu itu, sudah ada interpelasi di DPRD Indramayu waktu itu menanyakan salah satunya ketidakharmonisan," kata Lucky dalam jumpa pers di kediamannya di Depok, Banten, Rabu (15/2).
Dalam jumpa pers, Lucky didampingi oleh rekannya bernama Alex dan pengacaranya bernama Jamal.
Lucky kemudian bercerita, ia juga pernah dipanggil DPRD untuk rapat pendapat membahas soal ini. Hingga akhirnya Lucky mengutarakan niatnya mundur.
"Saya ditanya macem-macem. Sampai akhirnya saya bilang, kalau memang saya salah enggak usah dipecat, enggak usah didorong untuk mundur, saya akan mundur kalau saya salah. Tapi alhamdulillah sejauh administrasi yang saya lihat, tidak ada kesalahan yang saya buat, kalau ada tolong dikasih tahu," jelas pria 43 tahun ini.
ADVERTISEMENT
Namun Lucky tidak merinci, sebenarnya apa penyebab ketidakharmonisan hubungannya dengan Nina. Yang jelas hasil rapat DPRD memang menyebut ada sesuatu yang tak beres antara Lucky dan Nina.
"Hasil rapat DPRD mereka menyimpulkan ada disharmoni antara bupati dan wabup, kesimpulan dari rapat itu. Bisa di-googling. Lalu Wakil Ketua DPRD, sekaligus Ketua PDIP bilang saya akan mengakurkan bupati dan wabup, apakah Anda siap?" tutur anggota DPR dari PAN periode 2014-2019 ini.
"Anytime saya dipanggil, anytime saya diundang, tidak mungkin saya tidak datang, saya pasti akan datang terus. Siap enggak dipertemukan? Siap karena tugas wabup membantu bupati, tapi itu sudah berbulan-bulan yang lalu," sambung Lucky yang pindah dari PAN ke NasDem pada tahun 2018 ini.
ADVERTISEMENT
Setelah itu, ia malah bicara soal alasannya mundur karena merasa makan gaji buta.
"Tapi ketika saya merasa tahu saya tidak salah, makan gaji buta itu salah dengan segala fasilitas, kemewahan yang saya dapat. Ada orang yang rumahnya mau ambruk dan saya janji mau membedah rumah," tutur Lucky.
"Saya mundur secara pribadi karena punya alasan pribadi. Karena yang keluar dari mulut saya, tentang janji saya itu memang bupati-wabup, tapi keluar juga dari mulut saya," jelas dia.