Museum Gajah Terbakar, Sebagian Koleksi Replika di Bagian Prasejarah Terdampak

17 September 2023 10:34 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Museum Nasional atau Museum Gajah ditutup sementara, Jakarta, Minggu (17/9/2023). Foto: Zamachsyari/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Museum Nasional atau Museum Gajah ditutup sementara, Jakarta, Minggu (17/9/2023). Foto: Zamachsyari/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Museum Nasional atau Museum Gajah di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, terbakar pada Sabtu (16/9) malam.
ADVERTISEMENT
Plt Kepala Badan Layanan Umum Museum dan Cagar Budaya (BLU MCB) Kemendikbud, Ahmad Mahendra, memastikan, koleksi repatriasi dari Belanda tidak terkena dampaknya.
"Koleksi hasil repatriasi dari Belanda dipastikan tidak terdampak karena disimpan di lokasi yang jauh dari pusat kebakaran," kata Mahendra, Minggu (17/9).
Polisi berjaga saat petugas pemadam kebakaran berupaya memadamkan api ketika terjadi kebakaran di Museum Nasional di Jakarta, Sabtu (16/9/2023). Foto: Fakhri Hermansyah/ANTARA FOTO
Mahendra mengatakan, ada 6 ruangan di Gedung A yang terdampak. Sedangkan 15 ruangan lainnya di gedung A serta ruangan pamer gedung B dan C sama sekali tidak terdampak.
"Sebagian koleksi yang terdampak adalah replika, seperti di bagian prasejarah. Sisanya dipastikan dalam keadaan aman. Kami secara intensif terus melakukan pengukuran dampak dan rencana tindak lanjut," jelasnya.
Lebih jauh, Mahendra menuturkan museum akan ditutup untuk sementara waktu sampai ada pemberitahuan lanjutan.
ADVERTISEMENT
"Kami akan berupaya keras untuk memastikan bahwa museum kembali dalam kondisi terbaik secepat mungkin," jelas Mahendra.
Kebakaran melanda Museum Nasional atau Museum Gajah pada Sabtu (16/9) malam. Perwira Piket Sudin Gulkarmat Jakarta Pusat, Marwoto, menyebut api awalnya muncul dari bedeng pekerja proyek bangunan.
"Betul yang terbakar, tadinya yang terbakar bedeng," kata Marwoto di lokasi.
Ia menjelaskan, bedeng yang awalnya terbakar itu merupakan tempat tinggal para pekerja proyek renovasi parkiran basement Museum Gajah.