Muspimnas PMII di Tulungagung Ricuh, Cak Imin dan Wamenag Dievakuasi

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar di acara 10 Tahun Forum Pemred, Jumat (5/8/2022). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Kericuhan terjadi di pembukaan acara Musyawarah Pimpinan Nasional PMII di UIN Sayid Ali Rahmatullah Tulungagung, Jawa Timur pada Kamis (17/11) kemarin.

Acara itu sempat dihadiri Wakil Menteri Agama (Wamenag) Zainut Tauhid Sa'adi, Wakil Ketua DPR Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, Bupati Tulungagung Maryoto Birowo, serta Bupati Lumajang Thoriqul Haq.

Ketua Koordinator PMII UIN Satu Tulungagung Rayon Aviciena Rizkia Meriko Satriawan mengatakan, acara itu ricuh atas perbuatan sejumlah oknum yang identitasnya belum diketahui.

"Kericuhan kemarin itu memang disebabkan dari beberapa oknum yang tidak bertanggung jawab yang mengikuti forum pembukaan," kata Rayon kepada kumparan, Jumat (18/11).

"Tujuan daripada oknum itu masuk ini menurut saya itu menjadikan forum untuk chaos ataupun ricuh," lanjutnya.

Terkait kondisi Cak Imin dan Wamenag, lanjut Rizaki, langsung dievakuasi meninggalkan acara. Sebab, kondisi peserta saat itu sangat ramai sehingga dikhawatirkan terjadi hal yang tidak diinginkan.

"Untuk tamu undangan pengamanannya hanya dikawal agar tidak sampai terprovokasi ataupun sampai menjadi korban. Jadi pengamanannya seperti itu, tidak dibawa ke mana-mana. Cuma mungkin sedikit diarahkan ke pinggir," ujarnya.

Rizkia menjelaskan, keributan itu disebabkan terkait peminjaman karpet yang digunakan untuk acara tersebut. Ada kesalahpahaman dari pihak panitia dengan vendor yang terlambat mengirimkan karpet itu saat malam hari sebelum acara berlangsung.

"Yang menjadi fokus daripada malam itu adalah di situ untuk karpet belum diserahkan kepada tempat-tempat yang sedang diisi oleh rombongan. Sebelumnya, karpet itu juga perlu diakomodir ataupun diambil dari tempat peminjaman dan itu juga membutuhkan waktu karena ada pembagian tugas juga," jelasnya.

Dihubungi terpisah, Ketua Pengurus Koordinator Cabang (PKC) PMII Jatim Baijuri menuturkan pihak panitia sendiri telah bekerja dengan baik.

Dia menyebut, kericuhan hingga saling lempar kursi itu di luar kendali dari panitia penyelenggara Muspimnas PMII di UIN Tulungagung.

"Semuanya sudah bekerja secara maksimal, panitia lokal, pihak keamanan pun begitu juga dukungan antusias dari pada senior dan alumni. Bahwa terjadi kerusuhan itu diluar kendali panitia," pungkasnya.

Kehadiran Cak Imin juga diabadikannya dalam sebuah foto yang diunggahnya di akun Instagram resminya @cakiminow. Tampak Cak Imin memeluk Wamenag sebelum masuk ke dalam acara tersebut.