Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.1
![Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo di TPS](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_1280/v1555467906/czsndubpetrj9hoztfi6.jpg)
![Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo bersama keluarga usai mencoblos di TPS. Foto: Afiati Tsalitsati/kumparan](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1555467906/czsndubpetrj9hoztfi6.jpg)
ADVERTISEMENT
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo bersepeda menuju ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) 01 yang berada di Jalan Guntur, Kelurahan Gajahmungkur, Kecamatan Gajahmungkur, Rabu (17/4).
ADVERTISEMENT
Pantauan kumparan, sejumlah pemilih nampak sudah datang di TPS sejak pukul 06.30 wib. Namun hingga 07.15 WIB, para pemilih mulai merasa jengkel lantaran masih belum bisa melakukan pendaftaran.
Sekitar pukul 07.22 WIB, Ganjar didampingi istrinya, Siti Atiqoh, serta putranya Muhamad Zidane Alam Ganjar. Mereka datang ke TPS menaiki sepeda dikawal komunitas sepeda. Ditanya wartawan soal persiapan, Ganjar mengaku tak miliki persiapan khusus.
“Enggak ada, belum sarapan. Tadi bangun pagi, salat dulu,” ujar Ganjar di lokasi, Rabu (17/4).
Gubernur Jateng dua periode itu berharap bahwa gelaran pesta demokrasi ini berjalan damai dan aman, khususnya di Jawa Tengah.
"Harapan kita gegap gempita luar biasa ada legislatif, eksekutif, dan Pilpres damai. Pancingan partisipasi yang marak di media kampanye terbuka mendorong masyarakat berpartisipasi nyoblos," ujar Ganjar.
Usai mencoblos, Ganjar yang selama di lokasi terus melontarkan guyonannya mengatakan, akan melakukan pantauan sekaligus mengantarkan rekan-rekan komunitas pesepeda yang telah lebih dulu mengantarnya ke TPS 01.
ADVERTISEMENT
"Habis ini cek beberapa TPS, sore nanti ada 2 media televisi yang mau wawancara termasuk malam. Katanya 5 gubernur mau diwawancarai proses politik. Di Jakarta," pungkasnya.
Saat disinggung soal ketiadaan namanya dalam DPT, Politikus PDIP itu mengaku tak tahu dan akan menanyakannya pada penyelenggaraan Pemilu.
“Iya po? Ada ah. Yo ngko tak tekonane (Ya nanti saya tanyakan),” katanya lagi.
Sementara itu, Ari Agung, Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) 01 Gajahmungkur, tidak adanya nama Ganjar sekeluarga lantaran ketiganya menggunakan A5 terdaftar sebagai Daftar Pemilih Tambahan (DPTb)
“Iya enggak ada di DPT, tapi di DPTb ada. Pak Ganjar sekeluarga pakai A5,” tukasnya.