Naim Qassem Ditunjuk Jadi Pemimpin Baru Hizbullah

29 Oktober 2024 17:36 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Naim Qassem, wakil sekretaris jenderal gerakan Syiah Hizbullah Lebanon, berbicara selama prosesi pemakaman Ibrahim Aqil, kepala pasukan elit Hizbullah, di pinggiran selatan Beirut pada 22 September 2024. Foto: AFP
zoom-in-whitePerbesar
Naim Qassem, wakil sekretaris jenderal gerakan Syiah Hizbullah Lebanon, berbicara selama prosesi pemakaman Ibrahim Aqil, kepala pasukan elit Hizbullah, di pinggiran selatan Beirut pada 22 September 2024. Foto: AFP
ADVERTISEMENT
Naim Qassem ditunjuk sebagai pemimpin baru Hizbullah pada Selasa (29/10). Dia menggantikan Hassan Nasrallah yang tewas akibat serangan Israel di pinggiran Beirut pada 27 September 2024.
ADVERTISEMENT
Sebelum terpilih sebagai Sekjen Hizbullah, Qassem adalah deputi kepala kelompok itu.
Hizbullah didirikan pada 1982 sebagai respons atas invasi Israel ke wilayah Lebanon. Seiring waktu, Hizbullah yang bermazhab Syiah ini menjadi kelompok politik dan militer berpengaruh di Lebanon.
Hizbullah lewat keterangan resmi mengatakan, pemilihan Qassem ditentukan oleh Majelis Syura. Proses penunjukan Qassem, kata Hizbullah, sudah sesuai mekanisme yang berlaku.
Wakil pemimpin Hizbullah Lebanon, Sheikh Naim Qassem, berbicara dalam sebuah wawancara dengan Reuters di pinggiran kota Beirut, 6 Juni 2022. Foto: Aziz Taher/REUTERS
Qassem menduduki jabatan deputi kepala sejak 1991. Dia ditunjuk oleh mendiang pemimpin Hizbullah, Abbas al-Musawi— yang tewas karena serangan Israel setahun setelahnya.
Saat Nasrallah terpilih jadi Sekjen, Qassem tetap menduduki jabatan deputi. Di samping itu, Qassem turut menjalani posisi juru bicara, demikian dikutip dari Reuters.
Peta Palestina, Lebanon, dan Israel. Foto: Dimitrios Karamitros/Shutterstock
Dia kerap melayani wawancara baik dengan media lokal maupun asing. Namanya makin sering muncul saat perang antara Israel dan Hizbullah membara sejak tahun lalu.
ADVERTISEMENT
Sebelum nama Qassem mencuat, Hashem Safieddine disebut-sebut akan menjadi pengganti Nasrallah. Tetapi, Safieddine dilaporkan tewas akibat serangan Israel pada awal Oktober ini.