Narji Siap Dibina PKS, Minta Maaf Pernah Dukung Baliho Habib Rizieq Dicabut

Komedian Narji terima KTA PKS di Kantor DPD PKS Tangsel, Minggu (19/12). Foto: Humas PKS

Komedian Narji Cagur atau Sunarji Riski Radifan mengaku siap mengikuti beragam pembinaan partai setelah bergabung dengan PKS. Ia juga siap membantu berbagai kegiatan PKS di tengah masyarakat sebagai konsekuensi terjun ke dunia politik.

"Saya mau belajar banyak hal di PKS. Partai ini kan seperti pesantren, semua kadernya dididik dan dibina secara rutin. Dan saya menyatakan siap mengikuti kegiatan itu semua," kata Narji di Kantor DPD PKS Tangerang Selatan usai mengikuti kegiatan rutin partai, Selasa (4/1).

Narji merasa masih perlu banyak belajar tentang politik dan agama. Sebab itu, ia menekankan tak segan mengikuti berbagai kegiatan yang diselenggarakan PKS.

Sementara itu, dulu Narji bersama beberapa artis ibu kota sempat memberikan dukungan moril kepada KSAD Dudung Abdurachman yang pernah menurunkan baliho Habib Rizieq Shihab saat menjadi Pangdam Jaya. Narji menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat atas sikap politiknya itu sebelum bergabung ke PKS.

Ia mengaku sama sekali tidak bermaksud menyinggung pihak tertentu, apalagi menyinggung perasaan umat Islam.

“Saya berharap masyarakat mau memaafkan. Masa masyarakat tidak memaafkan saya. Istri saya saja memaafkan saya, yang punya tampang kayak gini," ucap Narji.

Narji Cagur. Foto: Munady Widjaja

Dalam kesempatan yang sama, Wakil Ketua FPKS DPR RI Mulyanto mendukung permohonan maaf dan pernyataan Narji. Ia pun berharap masyarakat berkenan memaafkan komedian yang ngetop melalui grup Cagur tersebut.

“Bang Narji ini kan komedian jadi masih kurang luwes memahami konstelasi politik. Sejak kecil dia tinggal di Tangerang Selatan dengan masyarakat yang religius. Belajar ngaji di surau dan dekat dengan ustaz dan kiai," kata Mulyanto.

“Ke depan beliau akan banyak belajar politik yang santun dari PKS dan para ustaznya. Kita terharu mendengarnya," tandas dia.

Narji resmi bergabung dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) pada 19 Desember 2021 lalu. Kartu tanda anggotanya diserahkan langsung bersama hadiah peci oleh Presiden PKS Achmad Syaikhu di Kantor DPD PKS Tangsel.