NasDem: 2 Kader Keluar Usai Deklarasi Anies Capres, tapi Ada 3.601 yang Baru

4 Oktober 2022 21:28 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
25
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana deklarasi Anies Baswedan sebagai calon presiden RI dari NasDem di DPP Partai NasDem di Jakarta pada Senin (3/10/2022). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Suasana deklarasi Anies Baswedan sebagai calon presiden RI dari NasDem di DPP Partai NasDem di Jakarta pada Senin (3/10/2022). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
ADVERTISEMENT
NasDem telah mendeklarasikan mengusung Anies Baswedan sebagai capres di Pilpres 2024. Deklarasi dilakukan Senin (3/10) di NasDem Tower.
ADVERTISEMENT
Usai deklarasi itu, beberapa kader NasDem memutuskan mundur. Yaitu, pengusaha sekaligus Ketua Departemen Bidang UMKM DPP Partai NasDem asal Bali, Niluh Djelantik.
Selain Niluh, ada Andreas Acui Simanjaya kader DPD NasDem Kalbar juga mundur. Ia merupakan Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kalimantan Barat. NasDem merespons santai kader yang keluar.
“Dia (Andreas) anggota biasa, dia caleg pemilu kemarin,” kata Wasekjen Bidang Isu Strategis DPP NasDem Hermawi Taslim saat dimintai tanggapan, Selasa (4/10).
Wasekjen DPP NasDem Hermawi Taslim. Foto: Dok. NasDem
Ia menyebut sejauh ini baru dua kader itu saja yang mundur pasca deklarasi Anies sebagai capres.
“Ya baru itu saja. Tapi penambahan anggota sejak kemarin 3.601,” beber Hermawi.
Hermawi menyebut, penambahan anggota baru itu diketahui melalui sistem E-KTA sejak deklarasi Anies kemarin, angkanya mencapai 3.601 orang.
ADVERTISEMENT
"Saya meyakini jumlah masyarakat yang akan menjadi kader NasDem akan terus bertambah. Seperti istilah atau pepatah mati satu tumbuh seribu dan esa hilang, seribu terbilang," tegas Hermawi.