Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
NasDem Nonaktifkan Zulfan Lindan Buntut Sebut Anies Antitesa Jokowi
13 Oktober 2022 14:36 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Partai NasDem menonaktifkan salah satu kadernya, Zulfan Lindan, dari kepengurusan. Hal ini buntut pernyataan Zulfan soal Anies Baswedan—capres dari NasDem— sebagai antitesa Jokowi.
ADVERTISEMENT
Antitesa [antitesis menurut KBBI] memiliki makna kondisi yang sama sekali berbeda atau yang berlawanan/bertentangan.
“Partai NasDem memberikan peringatan keras kepada Saudara Zulfan Lindan yang beberapa waktu terakhir berkali-kali membuat pernyataan ke media massa yang tidak produktif. Dan jauh dari semangat dan jati diri Partai NasDem, yaitu mengedepankan politik gagasan,” demikian surat resmi Partai NasDem.
Penonaktifan Zulfan tertuang dalam surat DPP Partai NasDem yang dikeluarkan pada Kamis (13/10). Surat bernomor 228-SI/DPP-NasDem/X/2022 itu diteken Ketum Surya Paloh dan Sekjen Johnny G Plate.
Selain menonaktifkan Zulfan dari DPP NasDem, Zulfan juga dilarang memberikan pernyataan di media massa dan media sosial.
"Menonaktifkan Saudara Zulfan Lindan dari Kepengurusan DPP Partai NasDem," bunyi surat tersebut.
"Dilarang memberikan atau membuat pernyataan di media massa dan media sosial atas nama fungsionaris Partai NasDem sampai waktu yang ditetapkan," poin selanjutnya dalam surat tersebut.
ADVERTISEMENT
Dengan pemberian peringatan tegas ini, para kader NasDem diharapkan bisa menjaga karakter dan jati diri partai.
“Peringatan ini diharapkan akan memberikan pelajaran bagi seluruh kader dan fungsionaris Partai NasDem untuk terus menjaga karakter dan jati diri sebagai partai gagasan dengan semangat pembawa perubahan,” ungkap NasDem.
“Sebab Partai NasDem ingin mengembalikan kepercayaan publik terhadap partai politik dengan cara berpolitik yang memiliki komitmen kebangsaan yang kuat,” tutupnya.
Polemik Zulfan
Pencopotan Zulfan Lindan adalah buntut dari komentarnya di media massa soal Anies adalah antitesis Jokowi sehingga cocok untuk diusung.
"Pertama apa, Jokowi ini kita lihat sebagai tesa, tesis, berpikir dan kerja, tesisnya, kan, begitu Jokowi. Lalu kita mencari antitesa, antitesanya apa? Dari antitesa Jokowi ini yang cocok itu, Anies," kata Zulfan pada diskusi di channel Total Politik.
ADVERTISEMENT