NasDem Pertimbangkan Rusdi Masse dan Istri Viktor Laiskodat Maju Pilgub Sulsel

Sekjen Partai NasDem Hermawi Taslim saat dijumpai usai bertemu Sekjen PKB dan PKS di NasDem Tower, Jumat (15/3). Foto: Thomas Bosco/kumparan

Ketua DPP NasDem Hermawi Taslim menyiapkan kadernya, Rusdi Masse, untuk maju di Pilgub Sulawesi Selatan dalam Pilkada 2024. Hermawi menuturkan NasDem aman mencalonkan kadernya sendiri di Pilgub Sulsel karena hasil Pemilu 2024 yang memuaskan.

"Di Sulawesi Selatan kita memang siapkan Rusdi Masse, kita siapkan Rusdi Masse tinggal bagaimana pembicaraan dengan beliau, suara NasDem tiga provinsi ini luar biasa di Kalsel dari 3 (kursi) jadi 10 ya, di Kalbar dari 10 jadi 12, DKI dari 7 jadi 11, di Sumbar dari 3 jadi 10 ya, di Banten dari 3 jadi 10 (kursi)" kata Hermawi di Kantor DPP NasDem, Jakarta Pusat, Sabtu (16/3).

"Kalau Sumsel sama Lampung memang (suaranya) sudah gede-gede. Sultra kita ketua DPRD, Sulbar kita ketua DPD," sambungnya.

Ketua DPW NasDem Sulsel, Rusdi Masse Mappasesu. Foto: Rafyq Panjaitan/kumparan

Hermawi menuturkan, di Pilkada 2024, NasDem akan mengutamakan kader sendiri untuk tampil sebagai calon kepala daerah.

"Jadi gini dua kali pemilu pertama semua banyak daerah minta kadernya sendiri. Kita DPP merasa belum kuat belum kuat, nah tahun pemilu ketiga bagi NasDem ini tahun kader kita akan dengan tetap memperhatikan hasil survei tapi kita akan memprioritaskan kader," tutur dia.

Untuk Pilgub NTT, kata Hermawi, selain nama calon petahana yakni Viktor Laiskodat, istri Viktor yakni Yuli Laiskodat dan sejumlah nama lain, dipertimbangkan untuk diusung di Pilkada 2024.

"Enggak ngerti saya kalau NTT, kalau secara khusus Pak Viktor. Tapi kalau NasDem pasti akan mengajukan calon, karena NasDem di sana tiga besar," tutur Hermawi.

"Di NTT kan banyak juga tokoh-tokoh kita, ada Jecky Uli yang sekarang DPR, ada Kristina juga DPR, ada Yuli Laiskodat sudah dua periode, itu orang-orang yang menurut saya pantas untuk diketengahkan," tutur dia.

Namun, ia menambahkan seluruh calon di Pilkada 2024 nantinya akan melihat hasil survei terlebih dahulu.

"Nanti tergantung survei. Tapi kalau selama ini kan, kalau surveinya sama, saya bisa pastikan. Kalau surveinya sama tingginya, saya bisa katakan ambil kader kali ini," tandas Hermawi.