Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Nekat Melintas, Mobil Terseret Arus Deras Luapan Sungai Cikaso Sukabumi
5 Desember 2024 0:55 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Derasnya arus air dari sungai yang meluap akibat hujan deras di wilayah Kabupaten Sukabumi menyebabkan sebuah mobil terseret hingga terguling. Tak hanya kendaraan, seorang warga yang mencoba menyeberangi arus air dengan berpegangan ke tali juga mengalami hal serupa. Pria itu seketika terbawa derasnya aliran air.
ADVERTISEMENT
Detik-detik terjadinya peristiwa menegangkan itu terekam dan viral di media sosial. Dua peristiwa itu terjadi di satu tempat yakni Kampung Cieurih RT 05/03 Desa Datarnangka, Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi, pada Rabu (4/12) pagi.
Kepala Desa (Kades) Datarnangka, Jahid, mengatakan peristiwa itu bermula ketika tiba-tiba Sungai Cikaso meluap akibat hujan deras pada pagi itu. Air mengalir deras menutup jalan serta menggenangi bangunan di sekitarnya. Dalam kondisi itu, mobil tersebut datang lalu memaksakan untuk melintas.
“Sebelum terjadi oleh warga mobil itu sudah ditahan agar tidak melintas. Namun tetap memaksakan melintas mungkin karena ada keperluan, tapi arus saat itu deras sehingga terseret,” ujarnya.
Jahid menyatakan di dalam mobil itu ada tiga orang terdiri dari sopir dan dua penumpang. Mereka yang merupakan warga Desa Cibadak, Kecamatan Pabuaran. Beruntung mereka dapat menyelamatkan diri. Namun mobilnya terus terbawa arus ke sungai.
ADVERTISEMENT
Sementara, terkait kejadian orang yang sedang berpegangan ke tali tambang lalu terseret, Jahid membenarkan kejadian tersebut. Warga tersebut juga selamat dari kejadian itu. “Intinya tidak ada korban jiwa, alhamdulillah mereka selamat,” katanya.
Adapun dampak lain dari luapan sungai yaitu delapan bangunan hanyut terbawa arus kemudian jembatan rusak.
Delapan Mobil juga Terseret Arus
Kejadian mobil terseret arus sungai juga terjadi di Kampung Parungseah, Desa Curugluhur, Kecamatan Sagaranten.
Kepala Desa (Kades) Curugluhur Deni Jaya Wiguna menuturkan peristiwa itu terjadi ketika mobil tersebut berhenti untuk surutnya air yang membanjiri jalan. Akan tetapi air semakin meninggi hingga menyeret mobil tersebut.
"Jumlah mobilnya 8 unit yang terbawa arus banjir, termasuk mobil milik perangkat desa. Kejadian mobil terbawa arus sekitar pukul 09.00 WIB, kalau air meluapnya mulai 05.30 WIB,” ujar Deni.
ADVERTISEMENT
Beruntung tidak ada korban dalam kejadian tersebut. Selain mobil terseret arus, banjir juga merendam sejumlah rumah warga.