Ngabalin soal Mega Ingin Temui Kapolri bila Hasto Diambil: Jangan Intervensi

2 Agustus 2024 19:27 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tenaga Ahli Utama Deputi IV Kantor Staf Kepresidenan (KSP), Ali Mochtar Ngabalin di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (17/5).  Foto: Zamachsyari/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Tenaga Ahli Utama Deputi IV Kantor Staf Kepresidenan (KSP), Ali Mochtar Ngabalin di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (17/5). Foto: Zamachsyari/kumparan
ADVERTISEMENT
Tenaga Ahli Utama KSP Ali Mochtar Ngabalin menanggapi pernyataan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri soal Sekjen PDIP Hasti Kristiyanto. Kata Megawati saat itu, ia akan datangi Kapolri bila Hasto ditangkap KPK.
ADVERTISEMENT
"Tidak bisa karena KPK itu, kan, institusi negara oleh UUD 1945 menjelaskan bahwa KPK adalah institusi negara dan Presiden Jokowi menyebutkan bahwa korupsi adalah extraordinary crime, harus ditangani dengan cara extraordinary crime, dan institusi satu-satunya yang memiliki full power adalah KPK," kata Ngabalin di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (2/8).
"Makanya siapa pun juga harus memberikan dukungan kepada bapak-bapak yang diamanatkan oleh negara, oleh rakyat untuk menangani masalah tindak pidana korupsi," lanjutnya.
Menurut Ngabalin, tokoh-tokoh yang sedang diperiksa oleh KPK harus legawa menghadapi proses hukum dan memberikan kepercayaan penuh kepada komisi antirasuah itu.
"Jangan pernah ada orang yang bisa mengintervensi kekuasaan hukum, langkah-langkah yang dilakukan oleh KPK," tegasnya.
Ngabalin mengatakan, pernyataan Megawati yang menyebut ada pihak yang mengobrak-abrik dan ikut campur dalam masalah pemberantasan korupsi di KPK tidak benar dan bisa menimbulkan fitnah baru.
ADVERTISEMENT
"Dan tidak bagus dalam memberikan edukasi kepada publik dan saya percaya bahwa Mama Mega adalah seorang negarawan yang kita tidak ragu kapasitasnya. Jadi penting lah kalau di rakernas kalau bikin suasana itu saya kira penting juga," pungkasnya.
Ketua Umum PDIP Megawati Sukarnoputri (kiri) didampingi Sekjen Hasto Kristiyanto berada di dalam mobil usai silaturahmi partai koalisi pendukung pemerintah dengan Presiden Joko Widodo di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (2/5/2023). Foto: Akbar Nugroho Gumay/ANTARA FOTO
Sebelumnya Megawati meminta Hasto tidak takut terhadap KPK meski belakangan dipanggil. Terbaru sebagai saksi terkait dugaan korupsi DJKA.
"Jadi saya bilang sama Hasto udah enggak usah takut. Nanti kalau kamu diambil aku pergi ke Kapolri, saya bilang ke Kapolri gitu," kata Megawati di Jakarta Concert Hall, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Selasa (30/7).
"Coba Kapolri mau ngomong apa. Lho iyalah, enak aja. Masukin itu ke media," kata Megawati yang disambut tepuk tangan hadirin.
Kata Megawati, bila Hasto tak pernah melakukan kesalahan dia harus berani.
ADVERTISEMENT
"Saya selalu mengajarkan kebenaran, kebenaran. Satyanmeva Jayathe (kebenaran pasti menang)," katanya.