NU dan Muhammadiyah Raih Zayed Award for Human Fraternity di UEA

2 Februari 2024 20:05 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Nahdlatul Ulama (NU).
 Foto: Supri/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Nahdlatul Ulama (NU). Foto: Supri/REUTERS
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Dua organisasi Islam dari Indonesia Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah meraih Zayed Award for Human Fraternity (ZAHF) di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab. Penghargaan ini akan diberikan pada Senin (5/2) di Founder's Memorial Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA).
ADVERTISEMENT
Selain NU dan Muhammadiyah, ZAHF juga memberikan penghargaan kepada ahli bedah jantung dari Mesir yang terkenal di seluruh dunia, Sir Magdi Yacoub. Kemudian juga untuk pemimpin rakyat kecil dari Chili, Suster Nelly Leon Correa.
ZAHF dalam keterangannya mengatakan penghargaan itu diberikan kepada mereka atas upaya luar biasa untuk mengatasi tantangan sosial yang kompleks, mendorong koeksistensi yang damai dan mengobarkan semangat solidaritas antar umat manusia baik di tingkat internasional maupun akar rumput.
"Menjelang Hari Persaudaraan Manusia Internasional, kami memperoleh tiga penerima penghargaan yang benar-benar memberikan teladan untuk mewujudkan nilai-nilai yang tertuang dalam Dokumen (Persaudaraan Manusia)" kata Sekretaris Jenderal Zayed Award for Human Fraternity Hakim Mohamed Abdelsalam dalam keterangannya dikutip Jumat (2/2).
ADVERTISEMENT
Ia mengatakan para penerima penghargaan merupakan pihak yang memperjuangkan nilai-nilai persaudaraan manusia. Mereka juga berperan dalam mewujudkan dunia yang lebih damai.
Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah. Foto: Aria Pradana/kumparan
"Suatu kehormatan bagi kami, dewan juri Zayed Award for Human Fraternity, untuk mengumumkan para penerima penghargaan yang telah memperjuangkan nilai-nilai persaudaraan manusia, dan berperan sebagai mercusuar harapan di dalam komunitas mereka," tutur Abdelsalam.
"Masing-masing penerima penghargaan telah menjunjung tinggi visi mulia demi terwujudnya dunia yang lebih damai dan kami akan memastikan bahwa penghargaan ini dapat mendorong percepatan upaya mereka di bidangnya masing-masing,” tambahnya..
Zayed Award for Human Fraternity adalah penghargaan internasional independen yang diselenggarakan setiap tahun untuk memberikan penghormatan kepada setiap individu dan lembaga tanpa memandang latar belakang dan asal mereka. Penghargaan ini diberikan kepada mereka yang bekerja tanpa pamrih dan tak kenal lelah melampaui rintangan demi mewujudkan nilai-nilai abadi solidaritas, integritas, keadilan dan optimisme serta menciptakan terobosan menuju hidup berdampingan secara damai.
ADVERTISEMENT
Penghargaan ini pertama kali diselenggarakan pada tahun 2019, setelah pertemuan bersejarah di Abu Dhabi antara Paus Fransiskus dan Imam Besar Al-Azhar Ahmed Al-Tayeb. Dalam kesempatan tersebut, mereka bersama-sama menandatangani Dokumen Persaudaraan Manusia.
Penghargaan ini diberikan untuk menghormati alharhum Syekh Zayed bin Sultan Al Nahyan, pendiri Uni Emirat Arab, yang terkenal berkat upaya kemanusiaan dan dedikasi beliau dalam membantu semua orang tanpa memandang latar belakang atau asal mereka.