Omicron Merebak, Pasien Corona di RSD Wisma Atlet Kemayoran Tembus 5.000

3 Februari 2022 11:15 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet di Kemayoran, Jakarta Foto: ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
zoom-in-whitePerbesar
Suasana Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet di Kemayoran, Jakarta Foto: ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Jumlah pasien corona yang dirawat di RS Darurat (RSD) Wisma Atlet Kemayoran hari ini menembus 5.000 orang di tengah lonjakan kasus COVID-19 akibat varian Omicron. Per Kamis (3/2), per pukul 08.00 WIB, jumlah pasien yang sedang menjalani perawatan sebanyak 5.174 orang.
ADVERTISEMENT
"Pasien rawat inap 5.174 orang, dengan rincian 2.370 pria dan 2.804 wanita," ujar Kepala Penerangan Kogabwilhan I Kolonel Aris Mudian, dalam keterangan yang diterima kumparan, Kamis (3/2).
Dalam sehari, RSD Wisma Atlet kedatangan 204 pasien corona baru, dari jumlah di hari sebelumnya yang sebanyak 4.970 orang.
Seluruh pasien ini dirawat di empat tower yang dibuka, yakni Tower 4, 5, 6, dan 7. Sementara total tempat tidur yang tersedia berjumlah 9.357 orang.
Sehingga, terhitung keterisian tempat tidur atau BOR di Wisma Atlet Kemayoran kini mencapai 55,29 persen.
Sejak dibuka pada 23 Maret 2020, Wisma Atlet juga menerima 142.367 pasien corona. Dari jumlah tersebut, 135.500 orang telah dinyatakan sembuh, 1.097 orang dirujuk ke RS lain dan 596 orang meninggal dunia.
ADVERTISEMENT
Sementara jumlah repatriasi hingga pelajar yang menjalani perawatan di RSDC Wisma Atlet Pademangan berkurang 693 orang, dari semula 792 kini menjadi 99 orang.
Kemudian Rusun Pasar Rumput di Tower 1, 2 dan 3 kini masih merawat 4.604 orang, atau mengalami penambahan sebanyak 309 pasien dalam sehari.
RSDC Rusun Nagrak yang membuka lima tower untuk perawatan pasien corona juga masih merawat ribuan orang, tepatnya 3.248 orang. Jumlah ini mengalami pengurangan sebanyak 100 pasien dalam sehari terakhir.