Ortu Tertidur, Balita Kembar di Nganjuk Tewas di Kolam Ikan

Ilustrasi bayi. Foto: Shutterstock

Nasib tragis dialami balita kembar di Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur. Mereka ditemukan tewas mengapung di kolam ikan di depan rumahnya di Dusun Putuk, Desa Babadan, Kecamatan Pace, Kabupaten Nganjuk, pada Jumat (10/1).

"Benar telah terjadi peristiwa dua balita meninggal dunia di kolam ikan di Dusun Putuk, Desa Babadan, Kecamatan Pace, Kabupaten Nganjuk," kata Kapolsek Pace Nganjuk, AKP Pujo S, Senin (13/1).

Pujo mengatakan, korban berinisial DIH dan DAA berusia 1 tahun. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 14.00 WIB.

Kedua korban pertama kali ditemukan mengapung oleh seorang saksi bernama Suhartini. Keduanya dalam kondisi sudah tidak bernapas.

"Keduanya segera dibawa ke Klinik Fifa Husada, namun dinyatakan meninggal dunia. Pada saat itu orang tua korban tidur," ucapnya.

Pujo menjelaskan, kolam ikan tersebut memiliki panjang 190 cm, lebar 163 cm, tinggi 55 cm, dan tidak memiliki pagar pembatas.

"Berdasarkan pemeriksaan, tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan pada tubuh korban," ungkapnya.

Setelah mendapat laporan itu, polisi langsung mendatangi TKP dan meminta keterangan saksi. "Mencatat keterangan saksi dan mengamankan barang bukti berupa pakaian korban," ujarnya.