OTT Gubernur Maluku Utara Diduga Terkait Jual Beli Jabatan dan Lelang Proyek

19 Desember 2023 6:22 WIB
·
waktu baca 2 menit
Suasana Kediaman Gubernur Malut, Abdul Gani Kasuba usai tim KPK melakukan penyeledahan di Kelurahan Takoma, Kecamatan Ternate Tengah, Kota Ternate, Maluku Utara, Senin (18/12/2023). Foto: Harmoko Minggu/HO/Antara
zoom-in-whitePerbesar
Suasana Kediaman Gubernur Malut, Abdul Gani Kasuba usai tim KPK melakukan penyeledahan di Kelurahan Takoma, Kecamatan Ternate Tengah, Kota Ternate, Maluku Utara, Senin (18/12/2023). Foto: Harmoko Minggu/HO/Antara
ADVERTISEMENT
Gubernur Maluku Utara, Abdul Gani Kasuba, terjaring operasi tangkap tangan (OTT) KPK, pada Senin (18/12).
ADVERTISEMENT
OTT Abdul Gani ini diduga terkait jual beli jabatan dan proyek pengadaan barang dan jasa.
"Diduga dalam TPK (tindak pidana korupsi) lelang jabatan dan proyek pengadaan barang dan jasa," kata Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron kepada wartawan, Selasa (19/12).
Ruangan Gubernur Maluku Utara disegel KPK. Foto: kumparan
Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri mengatakan, lebih dari 15 orang yang ditangkap, baik di Jakarta maupun di Kota Ternate, Maluku Utara. Salah satunya adalah Abdul Gani Kasuba.
"Benar (18/12) KPK tindak lanjuti laporan masyarakat dengan melakukan kegiatan tangkap tangan di wilayah Maluku Utara dan Jakarta," kata Ali.
Gubernur Maluku Utara terpilih Abdul Gani Kasuba dan Wakil Gubernur Al Yasin Ali bersiap mengikuti pelantikan. Foto: Antara/Wahyu Putro A
"Sejauh ini sekitar lebih dari 15 orang yang ditangkap baik di Jakarta Selatan maupun di kota Ternate. Di antaranya benar Gubernur Maluku Utara dan beberapa pejabat lainnya serta pihak swasta," sambungnya.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, KPK juga menggeledah kediaman Gubernur Provinsi Maluku Utara (Malut) Abdul Gani Kasuba yang terletak di Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Takoma, Kecamatan Ternate Tengah, Kota Ternate, Senin (18/12) malam.
Penggeledahan dilakukan sejak Senin sore terkait dengan dugaan operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan terhadap orang nomor satu di Pemprov Malut itu beserta beberapa pejabat eselon dua lainnya, bahkan ruangan Gubernur Abdul Gani Kasuba ikut disegel KPK.
Abdul Gani menjabat Gubernur Maluku Utara untuk kali kedua. Periode pertamanya 2014-2019. Sedangkan pada periode kedua (2019-2024), pria kelahiran 21 Desember 1951 ini diusung PDI Perjuangan dan PKPI.