Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Overpass Senilai Rp 67 M di Medan Diperbincangkan: Aluminium Pinggirannya Rusak
6 Januari 2025 15:50 WIB
·
waktu baca 3 menitADVERTISEMENT
Proyek Pemko Medan yakni overpass di Stasiun Kereta Api (KA) Medan senilai Rp 67 miliar menuai sorotan dan viral di media sosial. Penyebabnya, ada bagian dari overpass itu yang rusak.
ADVERTISEMENT
Padahal, overpass itu belum ada satu bulan diresmikan. Peresmiannya dilakukan oleh Wali Kota Medan Bobby Nasution pada Jumat (20/12).
Dalam video itu, memang terlihat ada bagian dari badan overpass yang mengalami kerusakan yakni terkelupas.
Terkait hal ini, Plh Kadis Sumber Daya Air, Bina Marga, dan Bina Konstruksi Pemkot Medan, Gibson Panjaitan, buka suara.
Ia membenarkan bahwa bagian ACP (aluminium composite panel) di overpass memang mengalami kerusakan lantaran perekat yang mengelupas.
Namun, kata dia, hal itu dipicu lantaran masyarakat yang bersandar hingga menaiki bagian ACP. Padahal, bagian itu tidak mampu menahan beban yang berat. Lantaran, fungsinya memang hanya untuk memperindah desain overpass.
“ACP ada lemnya itu, itu yang lepas, perekatnya itu. Itu mungkin pas tahun baru itu ramai di sana ya kan (ada yang naik, bersandar),” kata Gibson saat dikonfirmasi kumparan, Senin (6/1).
ADVERTISEMENT
“Iya emang seperti itu (desain dan perjanjian material bersama kontraktor). Kan biar cantik, enggak ada perkuatan kan ya, tapi kita enggak bisa larang (masyarakat),” kata dia.
Untuk itu, kata Gibson, pihaknya sudah berkoordinasi untuk upaya perbaikan. ACP tersebut akan diperbaiki esok hari dan diganti dengan material yang lebih kokoh.
“Pokoknya langsung kita sarankan perkuatan pakai besi dia,” kata dia.
“Rencana perbaikan itu mulai besok, ini lagi beli material,” jelasnya.
Proyek strategis
Pj Sekda Topan Obaja Putra Ginting yang juga Kadis SDABMBK Kota Medan, menyampaikan overpass Jalan Stasiun merupakan proyek strategis Pemko Medan.
Di mana infrastruktur ini dibangun murni menggunakan APBD Kota Medan melalui skema pembiayaan multiyears tahun anggaran 2023 dan tahun anggaran 2024.
ADVERTISEMENT
Untuk desain, perencanaan, serta pengerjaan dikerjakan oleh potensi lokal. Perencanaan dilakukan oleh tim perencana ahli dari USU dan pengerjaan dilakukan oleh PT Putera Borneo Sakti.
"Overpass Jalan Stasiun Kota Medan memiliki panjang 231,72 meter dan lebar 12,5 meter terdapat area drop off sepanjang 60 meter dengan jangka waktu pengerjaan sesuai kontrak selama 15 bulan senilai kurang lebih 67 miliar. Area drop off yang di bawah overpass nantinya akan diserahkan pengelolaannya kepada pihak PT Kereta Api," jelas Topan.
Menurut Topan, selain dapat mengatasi masalah perkotaan khususnya kemacetan, overpass Jalan Stasiun juga dapat mempermudah akses masyarakat dalam menggunakan moda transportasi kereta api dan mendukung peningkatan kawasan Lapangan Merdeka sebagai icon atau landmark kota Medan.
ADVERTISEMENT
Lapangan Merdeka Medan terletak tepat di depan Stasiun KA.