Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Lebih dari 3.000 penyelam memadati Kawasan Pantai Manado, Megamas, Sulawesi Utara, Sabtu (3/8) pagi untuk ikut serta memecahkan rekor selam dunia. Hadir di antaranya Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian.
ADVERTISEMENT
Tak mau kalah, Tito ikut ke nyemplung ke dasar lautan bersama ribuan penyelam lainnya.
Pantauan kumparan di lokasi, Tito menyelam didampingi sang istri, Tri Tito Karnavian. Istri Tito merupakan Ketua Wanita Selam Indonesia (WASI), organisasi yang menjadi penyelenggara pemecahan rekor dunia kali ini.
Jika penyelam lainnya mengenakan pakaian renang serba panjang, Tito menyelam mengenakan seragam polisi lengkap beserta atributnya.
Tito bersama ribuan penyelam lainnya berada di dasar laut selama kurang lebih 15 menit untuk kemudian dinilai oleh para juri dari Guiness World Record.
Selain Tito, sejumlah pejabat kepolisian lainnya pun ikut terlihat berpartisipasi, mulai dari Kakorpolairud Baharkam Polri Irjen Zulkarnaen Adinegara, Kapolda Jawa Barat Irjen Rudy Sufahriadi, dan Kapolda Maluku Irjen Roycke Lumowa.
ADVERTISEMENT
"Luar biasa. Baru rasakan orang sebanyak ini menyelam dengan tertib. Bagus semua," ujar Kapolda Jawa Barat Irjen Rudy di lokasi.
"Amazing. Saya sudah 10 tahun (menyelam) di laut," ujar Kapolda Maluku Irjen Roycke Lumowa.
Pada hari ini, mereka berencana untuk memecahkan rekor dunia untuk dua kategori, yakni aksi menyelam massal terbanyak dan pengibaran bendera terluas di bawah laut.
Sebelumnya, pada Kamis (1/8) mereka telah berhasil memecahkan rekor selam untuk kategori rangkaian manusia terpanjang di bawah air (Longest Human Chain Underwater). Ada sebanyak 578 penyelam yang ikut berpartisipasi untuk memecahkan rekor ini.