Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Ketum NasDem Surya Paloh menyindir ada partai yang mengaku sebagai Pancasilais tapi nilai Pancasila tak tercermin dalam sikapnya. Hal ini disampaikan Paloh ketika memberikan pidato di pembukaan Kongres II NasDem, Jumat (8/11).
ADVERTISEMENT
"Ngakunya partai nasionalis, Pancasilais, eh buktikan saja. Rakyat butuh pembuktian, partai mana yang paling amalkan nilai-nilai Pancasila," ujar Paloh di JIExpo, Kemayoran, Jakarta.
"Kalau partai yang terus mengundang, terus menerus cynical, mengajak perkelahian satu sama lain, ah pasti bukan Pancasilais itu," lanjut Paloh yang disambut tepuk tangan ribuan peserta kongres.
Ia pun meminta seluruh kader NasDem untuk terus mengamalkan nilai Pancasila dalam kehidupan berpolitik. Misalnya, bersikap rendah hati dan merangkul teman.
"Saya instruksikan, bersikaplah rendah hati, mau mendengar, mau menerima kritik, hormati kritik, rangkul teman," ujar Paloh.
"Jangan karena partai (lain) tidak searah dengan jalannya kita, kita pikir dia sebagai musuh bebuyutan. Seakan tak ada tempat sama sekali untuk gandengan tangan," lanjut Paloh.
ADVERTISEMENT
Jika tidak bisa membantu sesama parpol lain, Paloh mengingatkan kadernya agar tidak menghina orang lain dan memicu permusuhan.
Di akhir pidatonya, Paloh meminta seluruh kader NasDem untuk menyukseskan pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin untuk 5 tahun ke depan.