Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Pamer Kemampuan Produksi Senjata, Rusia Perkuat Kerja Sama Militer dengan RI
29 Oktober 2024 16:44 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Dalam lawatannya ke Jakarta, Gubernur Kaluga, Rusia, Vladislav Shapsha, memamerkan kemampuan militer negaranya seraya mempromosikan beragam potensi yang dimiliki wilayahnya.
Ia juga menjelaskan bahwa selama 15 tahun ke belakang, Kaluga telah membangun 116 perusahaan besar yang memproduksi berbagai barang, termasuk di bidang militer.
“Saya harus bilang, kami Rusia memproduksi cukup banyak persenjataan supaya bisa mempertahankan diri sendiri,” ujar Shapsha di The Plaza, Jakarta Pusat, Selasa (29/10).
Dalam kesempatan yang sama, Duta Besar Rusia untuk Indonesia, Sergey Tolchenov, menegaskan kesiapan negaranya untuk meningkatkan kerja sama militer dengan Indonesia.
Rencana konkret terdekat, Angkatan Laut Rusia dan Indonesia telah dijadwalkan untuk melakukan latihan perang gabungan di Surabaya pada 4-8 November mendatang.
Meski demikian, ia tetap menyebut segala bentuk kerja sama militer hanyalah bagian normal dari hubungan bilateral kedua negara.
ADVERTISEMENT
Kekuata Militer Rusia
Berdasarkan laporan GlobalFirePower (GFP), Rusia menduduki peringkat ke-2 dunia dengan kekuatan militer yang dominan. Moskow memiliki 1,32 juta personel aktif, 2 juta tentara cadangan, dan 250.000 unit paramiliter.
Persenjataan Rusia juga unggul dalam berbagai aspek, mulai dari darat hingga laut dan udara. Militer angkatan darat Rusia dilengkapi dengan 14.777 tank, 161.382 kendaraan lapis baja, dan 3.065 mobile rocket projectors.
Di laut, Rusia mengoperasikan kapal induk, 65 kapal selam, dan 83 korvet. Sementara di udara, Rusia mengandalkan 809 jet tempur, 1.547 helikopter, dan berbagai jenis pesawat serang.
Shapsha pun mengungkap kehebatan lain dari wilayahnya. Menurutnya, Kaluga merupakan lokasi dari pembangkit listrik tenaga nuklir pertama di dunia yang terletak di Obninsk, serta menjadi pusat pelatihan bagi ahli energi nuklir global.
ADVERTISEMENT
Wilayah tersebut menjadi salah satu provinsi dengan perkembangan industri tercepat di Rusia, terutama berkat kawasan ekonomi khusus yang menarik investasi global.
Sebagai provinsi yang terletak dekat dengan Moskow, Kaluga berperan penting dalam produksi barang-barang teknologi tinggi, termasuk kendaraan, peralatan medis, hingga obat-obatan.