Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.98.1

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Status darurat di Italia sejatinya berakhir pada 31 Juli 2020. Namun, Perdana Menteri Italia Giuseppe Conte mengindikasikan penambahan massa status darurat.
"Perpanjangan (status darurat) berarti kami dalam posisi untuk mengambil langkah-langkah dibutuhkan," kata Conte seperti dikutip dari Reuters.
Italia memberlakukan status darurat sejak akhir Januari 2020. Dengan adanya status darurat Pemerintah Italia dapat mengambil tindakan dan kebijakan-kebijakan tanpa harus melewati proses birokrasi.
Italia sempat mendapat predikat sebagai negara paling terdampak virus corona di Eropa.
Sampai saat ini terdapat 242.363 kasus corona dan 34.926 kematian di Italia.
Sejak Mei lalu, sebenarnya telah terjadi penurunan kasus corona di Italia. Penambahan kasus tidak lagi sebanyak empat digit.
Meski demikian, hingga kini penambahan kasus baru di Italia tetap konsisten berada di angka tiga digit.
ADVERTISEMENT
Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara atau BPI Danantara diresmikan Senin (24/2). Danantara dibentuk sebagai superholding BUMN dengan tujuan mengoptimalkan kekayaan negara melalui investasi strategis. Aset yang dikelola Rp 14.659 triliun.