Lipsus Panglima TNI- Dudung Abdurachman

Pangdam Jaya: Kalau Perlu Bubarkan Saja FPI, Jangan Seenaknya Sendiri

20 November 2020 11:37 WIB
comment
227
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pangdam Jaya Mayjen Dudung Abdurrachman kunjungi Yonzikon 11 di Matraman, Jakarta Timur. Foto: TNI AD
zoom-in-whitePerbesar
Pangdam Jaya Mayjen Dudung Abdurrachman kunjungi Yonzikon 11 di Matraman, Jakarta Timur. Foto: TNI AD
ADVERTISEMENT
Kerumunan yang ditimbulkan acara yang dihadiri Habib Rizieq Syihab terus bergulir. Kini, Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurrachman bereaksi keras dengan apa yang belakangan terjadi.
ADVERTISEMENT
Dudung menegaskan, tidak boleh ada yang mengganggu persatuan dan kesatuan di Jakarta dan sekitarnya. Setiap orang harus menjalankan aturan yang berlaku.
"Jangan coba-coba pokoknya. Kalau perlu FPI bubarkan saja itu. Bubarkan saja. Kalau coba-coba dengan TNI, mari," ujar Dudung usai memimpin apel siaga prajurit Kodam Jaya di Monas, Jakarta, Jumat (20/11). Pernyataan itu disambut tepuk tangan para prajurit.
Suasana perayaan Maulid Nabi di Markas FPI Petamburan, Jakarta. Foto: Dok. Youtube Front TV
Dudung mengatakan, penurunan baliho Habib Rizieq yang ramai diperbincangkan di media sosial merupakan perintahnya. Pemasangan baliho itu tentu ada aturannya.
"Begini kalau siapa pun di republik ini siapa pun ini negara hukum ini negera hukum harus taat pada hukum. Kalau masang baliho ada aturannya ada bayar pajaknya tempatnya sudah ditentukan jangan seenaknya sendiri," jelas dia.
ADVERTISEMENT
Dudung menegaskan, jangan mencoba memecah persatuan dan kesatuan yang ada di Jakarta. Dia tidak akan segan bertindak tegas kepada siapa pun yang mengancam persatuan.
"Sekali lagi jangan mengganggu persatuan dan kesatuan yang ada di wilayah Jakarta, saya Panglima. Kalau coba-coba mengganggu akan saya hajar nanti jelas," ucap dia.
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten