Pangeran MBS Fokus KTT G20 di Bali, Batalkan Kunjungan ke India dan Pakistan
ADVERTISEMENT
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Putra Mahkota Kerajaan Arab Saudi, Pangeran MBS , membatalkan kunjungannya ke beberapa negara di Asia. Namun, yang pasti Pangeran MBS yang juga menjabat Perdana Menteri ini akan hadir di KTT G20 di Bali, 15-16 November 2022.
ADVERTISEMENT
Menurut rencana bulan lalu, MBS akan berkunjung ke Pakistan, India, Indonesia untuk KTT G20, Korsel, dan Thailand untuk KTT APEC, pada November 2022. Namun, pada menit-menit terakhir, MBS memutuskan batal bertandang ke India dan Pakistan.
Mengutip Pakistan Today, Kemlu Pakistan memastikan Pangeran MBS menunda kunjungannya ke negara tersebut. Tanggal pasti kunjungan akan diumumkan segera.
Menurut pejabat Kemlu, kunjungan Pangeran MBS ke Pakistan dan wilayah lain di Asia Selatan ditunda dan "hanya akan berkunjung ke Bali untuk KTT G20".
Sebelumnya, Pakistan optimistis Pangeran MBS yang merupakan pemimpin de facto Arab Saudi itu akan datang di tengah konflik politik dalam negeri Pakistan. Kunjungan MBS setelah menghadiri KTT G20 itu dinantikan karena akan mengumumkan paket investasi USD 10 miliar.
ADVERTISEMENT
Tak cuma Pakistan, MBS juga membatalkan kunjungan ke India. Menurut jadwal sebelumya, MBS akan berada setengah hari di New Delhi sebelum melanjutkan perjalanan ke Bali.
Media The Hindu, mengutip sejumlah sumber, menyebutkan MBS batal ke India karena "masalah penjadwalan" di kedua pihak. Meskipun kunjungan tersebut tidak diumumkan secara resmi, namun telah direncanakan selama beberapa minggu setelah Menteri Luar Negeri S. Jaishankar menyampaikan surat undangan dari PM Narendra Modi pada bulan September untuk Pangeran MBS.
Meski kunjungan MBS ke India dijadwal ulang, tapi dia akan bertemu PM Modi di KTT G20 di Bali.
Arab Saudi merupakan negara penting bagi India dan Pakistan. Arab Saudi banyak berinvestasi di dua negara itu. Warga Pakistan dan India juga banyak yang menjadi tenaga kerja migran di Saudi.
Pangeran MBS menegaskan rencana kedatangannya ke Indonesia untuk menghadiri KTT G20 saat ditemui Marinvest Luhut Pandjaitan pada awal Maret dan Juni 2022.
ADVERTISEMENT