Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Panglima TNI: APBN Bocor 30%, Perjalanan Dinas Dikurangi dan Rapat Akan Virtual
31 Januari 2025 12:48 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto mengungkapkan pemotongan APBN berdampak pada institusi militer. Ia bahkan menyebut, ada kebocoran anggaran TNI mencapai 30%.
ADVERTISEMENT
Karena itu, efisiensi menjadi fokus utama dalam pengelolaan institusi pertahanan.
“Anggaran itu memang harus efektif efisien. Mungkin dari pemerintah ada kebocoran 30%. Nah, itu. Kita juga kena potongan di BPD (Belanja Perjalanan Dinas). Memang tidak efektif,” ujar Agus Rapat Pimpinan (Rapim) TNI 2025 di Gor Ahmad Yani, Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat (31/1).
Sebagai langkah efisiensi, Agus mengatakan perjalanan dinas akan dikurangi dan rapat-rapat lebih banyak dilakukan secara virtual.
“Makanya sekarang kita buat, ya, misalnya rapat di Mabes ajalah, di Mabes masing-masing, kemudian kalau mau peninjauan ke daerah latihan pun bisa lewat vicon (video conference), tidak kita harus ke sana gitu, ya. Ya, yang efektif, efisien,” jelasnya.
Selain itu, Agus menegaskan anggaran akan lebih diprioritaskan untuk pembangunan sarana prajurit, termasuk barak dan fasilitas pendidikan.
ADVERTISEMENT
“Kita juga di Mabes TNI kita cari kegiatan-kegiatan yang memang efektif. Seperti saya mau membangun sarana-sarana barak untuk prajurit, pendidikan, mungkin kita lebih ke situ, bisa digunakan untuk mendidik prajurit ataupun untuk kalau ada bencana alam, bisa untuk barak, siaga, dan sebagainya,” pungkasnya.