Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Panglima TNI Evaluasi Alutsista Imbas 2 Pesawat Super Tucano Jatuh
22 November 2023 13:11 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto ditanya terkait insiden jatuhnya 2 pesawat Super Tucano milik TNI AU. Akibat peristiwa itu, empat perwira gugur.
ADVERTISEMENT
Jenderal Agus mengatakan, bakal ada evaluasi alutsista TNI. Apakah peralatan yang dimiliki TNI masih layak pakai atau tidak.
“Di TNI setiap kegiatan ada evaluasi, organisasi yang dibuat ada evaluasi setiap 3 tahun,” kata Agus di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (22/11).
“Demikian juga alutsista ada evaluasi kemudian apakah masih layak terbang atau masih bisa dirawat,” tambah dia.
Lebih jauh, Agus disinggung apakah TNI masih akan membeli alutsista pesawat tempur bekas, ia enggan menanggapi.
“Makanya tadi well-equipped, sesuai dengan visi misi saya,” ucap dia.
Sebelumnya KSAU Marsekal Fadjar Prasetyo menanggapi penyebab jatuhnya 2 pesawat Super Tucano di Jawa Timur.
Fadjar mengatakan, TNI AU masih terus menyelidiki penyebab pasti jatuhnya 2 pesawat ini.
ADVERTISEMENT
“Masih kami selidiki penyebabnya,” kata Fadjar.
Sedangkan Kadispen TNI AU Marsma Agung Sasongkojati mengatakan, investigasi dilakukan oleh TNI AU sendiri. Mereka tidak akan melibatkan pihak luar termasuk KNKT.
"Untuk investigasi saat ini kami sudah bisa melaksanakan sendiri. Kami juga lulusan investigasi di luar yang cukup andal khususnya untuk military," kata Agung.
Agung menjelaskan, pesawat Super Tucano sudah dilengkapi dengan flight data recorder. Padahal pesawat militer lain biasanya tidak mempunyai FDR.
Meski begitu, TNI AU tidak akan menutup kemungkinan meminta bantuan dari pihak luar dalam investigasi jika ada kendala.