Panglima TNI: Gangguan OPM Masih Terjadi, Danramil Saya Ditembak Lalu Dibacok

15 April 2024 17:55 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Konpers Panglima TNI di Gudmurah, Minggu (31/3/2024). Foto: Hedi/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Konpers Panglima TNI di Gudmurah, Minggu (31/3/2024). Foto: Hedi/kumparan
ADVERTISEMENT
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, menyebut serangan Organisasi Papua Merdeka (OPM) masih saja terus terjadi hingga saat ini.
ADVERTISEMENT
Agus kemudian menyinggung penyerangan yang terjadi terhadap Danramil 1703-04/Aradide, Letda Oktovianus Sogalrey.
"Gangguan-gangguan dari OPM masih terjadi. Kemarin Danramil saya di sana ditembak kemudian dibacok sampai gugur," ujar Agus di Kantor Jasa Marga KM 70, Senin (15/4).
"Pada saat persemayaman pun masih diganggu," ungkapnya.
Danramil 04 Aradide, Letda Inf. Oktovianus Sogalrey. Foto: Facebook/Oktovianus Sogalrey
Untuk itu, Agus meminta kepada para OPM agar segera menghentikan aksinya.
"Jadi gangguan itu masih ada, kita tetap mengimbau kepada mereka agar tidak seperti itu," tutur dia.
Letda Oktovianus disergap OPM saat melintas di kawasan Pasir Putih, Paniai, Papua Tengah pada Rabu (10/4). Ia ditembak OPM di sebuah jalan yang sepi, saat berkendara dengan motornya.
Jenazahnya baru ditemukan sehari kemudian. Motornya pun raib. Selain ditembak, ia juga dilukai dengan parang oleh OPM. TNI dan Polri saat ini tengah melakukan pengejaran terhadap para pelaku.
ADVERTISEMENT