Para Veteran Temui Jokowi, Laporkan Pergantian Pengurus LVRI

10 Oktober 2019 11:34 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden RI, Joko Widodo (tengah) dan Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla (kanan) hadir di Acara LVRI 2018, Jakarta (10/8). Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Presiden RI, Joko Widodo (tengah) dan Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla (kanan) hadir di Acara LVRI 2018, Jakarta (10/8). Foto: Yudhistira Amran Saleh/kumparan
ADVERTISEMENT
Sejumlah pengurus Legiun Veteran Republik Indonesia menemui Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (10/10). LVRI yang didampingi Menteri Sosial Agus Gumiwang dan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menggelar pertemuan secara tertutup.
ADVERTISEMENT
Dalam pertemuan tersebut, Ketum LVRI Rais Abin melaporkan kesiapan pihaknya dalam regenerasi kepemimpinan ke depan. Ia juga melaporkan kepada Jokowi terkait kesiapannya untuk menyerahkan mandat kepengurusan ke pengurus baru.
"Kabar baik. Kita berhasil melaksanakan regenerasi kepemimpinan yang sekarang. Mulai hari ini, pejuang kemerdekaan veteran pembela kebenaran. Kita laporkan itu, nanti kelanjutannya disampaikan ke Istana," kata Rais Abin di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Kamis (10/10).
Menteri Sosial Agus Gumiwang mengungkapkan kepemimpinan LVRI akan dilanjutkan oleh Syaiful Sulun yang saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua Umum LVRI. Pengesahan kepengurusan baru akan dilaksanakan dalam mukernas.
"Tadi Pak Rais menyampaikan kepada presiden bahwa beliau sebagai Ketua Umum LVRI sudah siap menyerahkan tongkat kepemimpinan kepada Pak Syaiful. Akan dikukuhkan kepada mukernas yang akan dilaksanakan hari ini," kata Agus.
Menteri Sosial Agus Gumiwang memberikan pernyataan usai menemani pengurus LVRI bertemu Jokowi. Foto: Fahrian Saleh/kumparan
"Itu karena biar bagaimana pun, kepentingan dari itu berdasarkan Keppres, dari Bapak Presiden. Alhamdullilah Bapak Presiden menyetujui memberikan approval," lanjutnya.
ADVERTISEMENT
Agus juga menjamin Kemensos akan memberikan bantuan kepada LVRI untuk menjalankan program kerja setelah mukernas. Bantuan itu termasuk untuk para anggota LVRI yang sepuh dan yang menjadi korban bencana di berbagai daerah.
"Nanti akan coba rumuskan MoU antara LVRI. Tadi disampaikan bahwa ada kepentingan khususnya di daerah yang banyak terjadi bencana, di mana banyak anggota LVRI yang sudah sepuh itu jadi korban bencana. Dan kita diminta memberi perhatian yang lebih khusus kepada mereka," jelasnya.
Bantuan tersebut, kata Agus, juga akan berupa bedah rumah. Sehingga Kemensos akan meminta data anggota LVRI yang memang rumahnya sudah tidak layak huni dan perlu untuk dibangun kembali.
"Juga tadi disampaikan dari mereka bedah rumah dari pada veteran. Kami akan minta datanya dari LVRI. Kemensos juga punya program rumah tidak layak huni, sama dengan bedah rumah. Ini program-program yang akan kerja sama," pungkasnya.
ADVERTISEMENT
Ketum LVRI Raim Abin telah menjabat sejak 2012-2017. Raim dilantik oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Markas Besar TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (27/7/2013) sore.