Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Para Wijayanto Jadi Pintu Masuk Penangkapan Pentolan Jemaah Islamiyah Lainnya
17 November 2021 14:40 WIB
·
waktu baca 1 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Belakangan Polri memang tengah gencar menangkap anggota JI. Rupanya, ini dimulai dari keberhasilan Densus 88 menangkap amir atau pimpinan JI, Para Wijayanto.
"Sejak tertangkapnya amir JI Para Wijayanto pada 29 Juni 2019, ini bisa membuka pintu masuk Densus 88 lebih dapat memahami mempelajari kelompok JI," ujar Karopenmas Div Humas Polri Brigjen Rusdi Hartono dalam konferensi pers di Mabes Polri, Rabu (17/11).
Rusdi mengatakan, informasi yang diberikan Para Wijayanto sangat memberi gambaran jelas bagaimana struktur JI, pola rekrutmen, pendanaan, hingga strategi JI saat ini.
"Sejak 2019, tentunya Densus 88 mulai mempelajari tentang bagaimana pendanaan dari kelompok JI. Karena kita pahami bersama untuk mempertahankan eksistensi sangat dibutuhkan pendanaan," tambah dia.
Dari 2019, Densus 88 terus merangkai informasi yang diberikan Para Wijayanto. Sampai akhirnya polisi menangkap 3 orang di Bekasi, yakni Farid, Zain, dan Anung. Ada 28 BAP yang menunjukkan keterlibatan ketiganya dalam kelompok JI.
ADVERTISEMENT
"Upaya-upaya penegakan hukum terus dilakukan dan mendapatkan keterangan yang bisa dijadikan petunjuk untuk menuntaskan kasus kelompok teroris JI ini," ucap dia.