Pasangan di India Tewas Dirajam karena Menikah Beda Kasta

10 November 2019 8:54 WIB
Pernikahan massal di India Foto: REUTERS/Amit Dave
zoom-in-whitePerbesar
Pernikahan massal di India Foto: REUTERS/Amit Dave
ADVERTISEMENT
Pasangan suami-istri di India tewas dirajam massa karena menikah beda kasta. Peristiwa ini terjadi ketika keduanya pulang kampung setelah kabur bertahun-tahun.
ADVERTISEMENT
Diberitakan AFP, peristiwa ini terjadi bulan lalu di negara bagian Karnataka namun baru muncul ke pemberitaan pekan ini. Korbannya adalah pasangan Ramesh, 29, dan Gangavva, 23, yang telah menikah selama empat tahun dan memiliki dua anak.
Sebelumnya penikahan mereka ditentang oleh keluarga karena Ramesh berasal dari kasta Dalit yang dianggap hina di India. Warga Dalit kerap mendapatkan diskriminasi dan jadi korban kekerasan di negara tersebut.
Karena tidak direstui, keduanya akhirnya kawin lari dan kabur ke kota lain. Media India NDTV menyebut, keduanya bekerja di Bangalore dan Shivamogga sebagai pekerja konstruksi.
Ilustrasi pernikahan India Foto: Pixabay
Mereka memutuskan untuk pulang kampung bulan lalu untuk mengunjungi keluarga. Kedatangan mereka diketahui warga desa yang langsung menghubungi kakak Gangavva.
ADVERTISEMENT
"Kemudian dia mengumpulkan massa untuk menyerang pasangan itu dan membunuh mereka dengan batu," kata Guru Shanth, polisi setempat kepada AFP.
Para pelaku yang melakukan rajam kepada korban adalah keluarga sendiri. Termasuk yang ditangkap adalah kakak korban dan pamannya.
Ini bukan kali pertama peristiwa serupa terjadi di India. Pembunuhan atas nama kasta biasanya dilakukan anggota keluarga untuk menghukum kerabat mereka yang dianggap merusak keturunan.
Menurut data PBB, dari 5.000 pembunuhan kasta di seluruh dunia setiap tahun, 1.000 di antaranya terjadi di India. Pada 2011, Mahkamah Agung India menetapkan hukuman mati bagi mereka yang melakukan pembunuhan tersebut.