Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Pasar Badung, Bali, Disemprot Disinfektan Usai Dikunjungi Penumpang Viking Sun
9 Maret 2020 9:24 WIB
ADVERTISEMENT
Pemerintah Kota Denpasar menyemprotkan disinfektan di Pasar Badung, Bali , usai pasar itu dikunjungi oleh penumpang kapal pesiar Viking Sun. Penyemprotan ini dilakukan sebagai antisipasi penyebaran virus corona.
ADVERTISEMENT
Penyemprotan disinfektan sudah dilakukan pada Minggu (8/3) sore kemarin. Rencananya, hari ini penyemprotan kembali dilakukan sekitar pukul 17.00 WITA.
"Penyemprotan disinfektan di Pasar Badung pascadikunjungi tamu Sun Viking sebagai bentuk antisipasi penyebaran COVID-19 sesuai standar WHO," kata Kasubag Humas Pemkot Denpasar, Dewa Rai, Senin (10/3).
Dia mengatakan, selama 14 hari ke depan, Pemkot Denpasar akan memantau kesehatan para pedagang Pasar Badung. Selain disiagakan tim dokter, hand sanitizer turut disediakan di lokasi.
"Dan selama 14 hari ke depan Pemkot tetap melakukan pemantauan terhadap pedagang yang dapat kontak langsung, dengan menyiagakan 2 dokter dari Dinas Kesehatan Kota Denpasar, menyiapkan sanitizer," kata Dewa Rai.
Namun, Dewa Rai enggan menjawab soal pemberian izin penumpang Viking Sun bisa turun di Pelabuhan Benoa.
ADVERTISEMENT
"Menunda apabila belum terpenuhi syarat kesehatan. Dari hasil KKP (Kantor Kesehatan Kelas I Denpasar) kan dinyatakan sehat semua," ucap Dewa Rai.
Ada penumpang 738 penumpang dan 452 kru di kapal Viking Sun. Penumpang berasal dari Amerika, Inggris, Australia dan Kanada. Mereka juga sempat mengunjungi Museum Bali dan Pasar Badung di Denpasar.
Dari 738 penumpang, sebanyak 375 penumpang turun di Pelabuhan Benoa. Mereka lalu kembali ke negaranya melalui Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai.
Sementara itu, dua penumpang yang dinyatakan sempat sakit sinus dan asma dinyatakan sehat. Sampel swap dua penumpang ini telah dikirim ke Litbangkes Kemenkes di Jakarta untuk dicek apakah terinfeksi virus corona.
ADVERTISEMENT
Rencananya, hari ini kapal berlayar ke Colombo, ibu kota Sri Lanka, sekitar pukul 18.00 WITA.