Pasien Corona Belum Sembuh tapi Sudah Bisa Pulang? Wisma Atlet Beri Penjelasan

25 Juni 2021 15:56 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
clock
Diperbarui 13 Agustus 2021 14:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tenaga medis yang mengenakan baju hazmat saat mengantar pasien di Rumah Sakit Darurat COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Senin (14/6/2021). Foto: M Risyal Hidayat/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Tenaga medis yang mengenakan baju hazmat saat mengantar pasien di Rumah Sakit Darurat COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Senin (14/6/2021). Foto: M Risyal Hidayat/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Wisma Atlet kini sudah terisi 85%. Di sisi lain, jumlah pasien positif corona terus bertambah.
ADVERTISEMENT
Ada kabar yang menyebut, pasien di Wisma Atlet yang sudah boleh pulang, semuanya dalam keadaan sembuh benar dari corona. Artinya, mereka pulang dengan kondisi masih positif corona.
Koordinator Humas RSDC Wisma Atlet Kolonel Minfiro Semego mengatakan, hal itu merupakan bagian dari kebijakan yang diambil jajaran Wisma Atlet. Tentu keputusan ini tidak sembarang dan melalui pertimbangan yang ketat.
Sejumlah tenaga kesehatan memakai alat pelindung diri (APD) berjalan menuju ruang perawatan pasien COVID-19 di Rumah Sakit Darurat (RSD) COVID-19, Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta. Foto: Ajeng Dinar Ulfiana/REUTERS
"Pasien rata-rata lama tingal di kita 10 hari. Rata-rata hari ke-7 sudah pada bagus. Kita periksa hasil PCR ada yang positif tapi CT tinggi dan tidak ada gejala," kata Mego dalam diskusi virtual BNPB, Jumat (25/6).
"Untuk memenuhi pasien dengan CT rendah akhrinya [pasien CT tinggi] kita pulangkan dengan syarat isolasi lagi 14 hari," tambah dia.
ADVERTISEMENT
Sejumlah tenaga kesehatan memakai alat pelindung diri (APD) bersiap merawat pasien COVID-19 di Rumah Sakit Darurat (RSD) COVID-19, Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta. Foto: Ajeng Dinar Ulfiana/REUTERS
CT Value merupakan indikator seberapa banyak virus corona yang ada di dalam tubuh seseorang. Semakin rendah CT value, semakin banyak virusnya dan semakin tinggi potensi penularan ke orang lain. Begitu juga sebaliknya.
"Rata-rata yang masuk ke Wisma Atlet CT value itu 11, di bawah 20," ungkap dia.
Dengan kondisi kebutuhan ruang isolasi, pasien dengan CT tinggi dan masih positif diberi edukasi dan pemahaman. Sehingga mereka yang pulang tahu betul tanggung jawab dan peran mereka setelah kembali ke rumah meski dalam keadaan positif corona.
"Pasien menyadari hal itu karena kita jelaskan baik baik karena makin banyak yang masuk. Ini juga atas persetujuan dokter penanggung jawab pasien tersebut," ucap dia.
***
Saksikan video menarik di bawah ini:
ADVERTISEMENT