Patung Moai Terbaru Ditemukan di Pulau Paskah

3 Maret 2023 15:05 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Patung Moai di Ahu Tongariki dekat gunung berapi Rano Raraku, atas, di Rapa Nui, atau Pulau Paskah, Cile, 27 November 2022. Foto: AP Photo/Esteban Felix
zoom-in-whitePerbesar
Patung Moai di Ahu Tongariki dekat gunung berapi Rano Raraku, atas, di Rapa Nui, atau Pulau Paskah, Cile, 27 November 2022. Foto: AP Photo/Esteban Felix
ADVERTISEMENT
Para peneliti menemukan patung moai baru di sebuah danau kering di pulau Rapa Nui di Chile. Terdapat sekitar 1000 patung serupa di pulau yang dikenal sebagai Pulau Paskah.
ADVERTISEMENT
Patung terbaru ini relatif kecil hanya setinggi 1.6 meter. Patung-patung yang ditemukan lebih dulu mencapai ketinggian 22 meter.
Benda bersejarah itu ditemukan oleh sekelompok ilmuwan gabungan Universitas Chile dan Universitas O'Hinggis.
"Lebih banyak patung yang ditemukan di danau kering, yang berada di tengah kawah gunung berapi Rano Raraku," ucap Wakil Presiden Kelompok Masyarakat Ada Ma'u Henua, Salvador Atan Hito, seperti dikutip dari Associated Press.
"Patung dalam kondisi baik, meski aus karena waktu, erosi, air, tapi bentuk dan fiturnya masih sangat terlihat," sambung dia.
Ia pun menyatakan, penemuan terbaru ini merupakan sejarah besar bagi generasi saat ini.
Dari sebanyak 1000 patung 400 di antaranya berada di lereng kawah gunung berapi atau di lereng gunung. Sisanya tersebar di pulau seluas 160 kilometer persegi.
ADVERTISEMENT
Atan menambahkan, patung-patung ini mewakili nenek moyang masyarakat Rapa Nui. Patung itu dipercaya sebagai pelindung masyarakat. Oleh karena itu, patung itu selalu ditempatkan menghadap ke laut.
Pulau Paskah sendiri terletak 3700 kilometer dari benua Amerika. Ia dinyatakan sebagai situs warisan dunia oleh UNESCO pada 1995.