Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.1
ADVERTISEMENT
Jelang peringatan hari jadi Kota Surabaya ke-726 pada 31 Mei, Surabaya memiliki ikon baru, yakni Patung Suroboyo setinggi 25,6 meter dan berdiameter 15 meter.
ADVERTISEMENT
Patung Suroboyo ini disebut-sebut patung terbesar di Kota Pahlawan. Patung Suroboyo berlokasi di Taman Bulak di Pantai Kenjeran.
Patung Suroboyo ini juga bakal masuk dalam daftar destinasi maritim baru di Surabaya, selain wisata Surabaya North Quay, pemandangan Jembatan Suramadu di pesisir pantai, Monumen Kapal Selam dan Patung Jalesveva Jayamahe.
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengatakan, pembangunan ini sudah lama ia impikan agar Surabaya memiliki patung di kawasan pesisir. Patung ini merupakan hadiah bagi ulang tahun Kota Surabaya dari Pelindo III.
“Patungnya harus tinggi, agar terlihat dari laut. Terima kasih Pelindo III sudah membantu Pemerintah untuk membangun Kota Surabaya,” kata Risma dalam siaran pers, Rabu (29/5).
Menurut Risma, patung ini bakal menjadi objek wisata baru bagi warga Surabaya dan sekitarnya. Secara tidak langsung mampu membangkitkan ekonomi masyarakat sekitarnya.
"Ini juga menjadi potensi mendatangkan wisatawan, karenanya harus selalu ada yang baru di Surabaya ini. Agar kunjungan pariwisata meningkat, sehingga perekonomian masyarakat juga meningkat,” jelasnya.
ADVERTISEMENT
“Warga sini (Kenjeran) sudah merasa ada peningkatan ekonomi. Tingkat hunian hotel juga bertambah. Kenjeran sekarang beda, coba datang saja!” imbuhnya.
Selain itu, di sekitar Patung Suroboyo juga dibangun taman Bulak sebagai ruang terbuka hijau seluas 4.000 meter persegi yang ditanami berbagai jenis tumbuhan sebagai penyeimbang ekologi kota.
Direktur Utama Pelindo III Doso Agung mengatakan, taman Bulak bakal menjadi ruang publik yang asri dan terintegrasi dengan Sentra Ikan Bulak dan Kampung Nelayan. "Jadi pengunjung taman dan pantai diharapkan bisa langsung membeli ikan segar. Sehingga memberikan manfaat ekonomi bagi warga pesisir dan nelayan," ujar Agung.