Patungan Beli Kapal Selam di Masjid Jogokariyan Capai Rp 1,2 Miliar

Masjid Jogokariyan buka donasi patungan beli kapal selam pengganti KRI Nanggala 402. Foto: Dok. Istimewa

Dalam empat hari penggalangan patungan beli kapal selam pengganti KRI Nanggala 402 yang digagas Masjid Jogokariyan Yogyakarta mencapai Rp 1,2 miliar.

Seperti diketahui, kapal selam KRI Nanggala beberapa waktu lalu tenggelam di perairan utara Bali. Dalam musibah itu, 53 awak kapal turut gugur dalam tugas.

"Sudah Rp 1,2 miliar tadi pagi," Ketua Dewan Syuro Masjid Jogokariyan Yogyakarta, Ustaz Muhammad Jazir dihubungi wartawan, Jumat (30/4).

Jazir menjelaskan penggalangan donasi ni masih dibuka sampai satu bulan mendatang. Dia juga akan bertemu dengan PT PAL untuk mengetahui harga kapal selam di sana. Diperkirakan harga satu kapal selam sekitar Rp 1,7 triliun.

Selain bertemu PT PAL, Jazir mengatakan pihaknya akan menghubungi Kementerian BUMN. Hal ini menyangkut prosedur pembelian alutsista dari sumbangan masyarakat.

Gerakan menggalang donasi Masjid Jogokariyan. Foto: Dok. Istimewa

Pasalnya, selama ini belanja alutsista dianggarkan Kemenhan melalui APBN.

"Ini kan hal baru. Undang-undangnya (alutsista sumbangan rakyat) juga belum ada. Kami nunggu Erick Thohir belum dijawab," katanya.

Sebelumnya, Jazir telah menegaskan bahwa donasi ini 100 persen untuk kapal selam. Untuk operasional tidak diambilkan dari donasi melainkan dari kas masjid.

Pihak masjid juga menggandeng Kementerian Sosial, OJK, hingga akuntan publik untuk transparansi donasi.