Patungan Beli Kapal Selam di Masjid Jogokariyan Sudah Terkumpul Hampir Rp 2 M

18 Mei 2021 15:36 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kapal Selam KRI Nanggala-402. Foto: Dinas Penerangan Angkatan Laut
zoom-in-whitePerbesar
Kapal Selam KRI Nanggala-402. Foto: Dinas Penerangan Angkatan Laut
ADVERTISEMENT
Masjid Jogokariyan Yogyakarta menggalang donasi untuk membeli kapal selam pengganti KRI Nanggala 402 yang tenggelam di perairan Bali. Dimulai sejak 25 April lalu, donasi yang terkumpul saat ini hampir mencapai Rp 2 miliar.
ADVERTISEMENT
"Kalau dana terakhir itu sekitar Rp 1,7 miliar lah. Sekarang hampir Rp 2 miliar. Mudah-mudahan sudah Rp 2 miliar. Rp 1,7 miliar itu (data) sebelum Lebaran," kata Ketua Dewan Syuro Masjid Jogokariyan Yogyakarta, Ustaz Muhammad Jazir, dihubungi, Selasa (18/5).
Jazir menjelaskan langkah Masjid Jogokariyan mengumpulkan donasi membeli kapal selam ini didukung sejumlah lembaga pendanaan dan amil zakat.
Gerakan menggalang donasi Masjid Jogokariyan. Foto: Dok. Istimewa
Mereka juga berinisiatif mengumpulkan donasi untuk pembelian kapal selam. Dana patungan beli kapal selam yang terkumpul nantinya akan digabung dengan donasi yang ada di Masjid Jogokariyan.
"Mau ikut menghimpun dan nanti disatukan gitu. Ada sekitar 8 lembaga pendanaan," terangnya.
Masjid Jogokariyan buka donasi patungan beli kapal selam pengganti KRI Nanggala 402. Foto: Dok. Istimewa
Pihak Masjid Jogokariyan pada akhir bulan ini akan berkunjung ke Lantamal dan PT PAL di Surabaya untuk berdiskusi soal pembelian kapal selam.
ADVERTISEMENT
"Tadi sudah merencanakan pertama kita kunjungan ke PT PAL, sama Angkatan Laut di Surabaya bulan ini setelah tanggal 24 Mei (usai kebijakan pengetatan perjalanan)," jelas Jazir.
Setelah itu, pihak Masjid Jogokariyan akan berkunjung ke Komisi 1 DPR RI dan Kemhan untuk berdiskusi soal regulasi donasi pembelian kapal selam kepada negara.