PD Pasar Jaya Butuh Ambulans dan Dokter Untuk Cegah Corona di Pasar

Dirut Pasar Jaya Arief Nasrudin di Pasar Pramuka, Jakarta, Kamis (5/3). Foto: Efira Tamara Thenu/kumparan

Di tengah wabah COVID-19 atau virus corona, PD Pasar Jaya tetap beroperasi seperti biasa. Namun, menurut Dirut PD Pasar Jaya Arief Nasrudin, pembeli dan penjual akan di-screening terlebih dahulu sebelum masuk ke area pasar.

"Jadi dari awal pintu masuk, kita sudah lakukan screening. Ketika kemudian ada teman-teman atau pengunjung yang terindikasi flu, batuk, kita thermal gun. Walau temperatur normal, tapi kita beri masker agar terjaga," kata Arief saat berdiskusi dengan sosiolog Imam Prasodjo, Jumat (20/3).

Dirut PD Pasar Jaya Arief Nasrudin Foto: Nabilla Fatiara/kumparan

Arief mengaku, saat ini pihaknya masih membutuhkan tenaga medis. Sebab, jika ada pengunjung atau pedagang yang terindikasi sakit, akan langsung dibawa ke ruang khusus.

"Di pasar semuanya, ada ruang laktasi yang kita gunakan saat ini untuk identifikasi COVID-19. Tapi kita masih kekurangan tenaga medis dan juga ambulans untuk itu," tuturnya.

Menurutnya, ia sudah bersurat kepada Pemprov DKI agar bisa dikirimkan bantuan berupa tenaga medis dan ambulans. Arief juga menyebut akan melengkapi alat-alat uang sudah menjadi SOP standar di ruangan tersebut.

"Kita siapkan juga APD untuk tenaga-tenaga yang volunteering, yang memang akan masuk ke pasar dan memang berbagai hal yang memang sudah wajib kami siapkan," tutupnya.