PDIP Akan Konsolidasi Nasional Juni di GBK, Megawati Minta Hadirkan Pencak Silat

28 Januari 2023 16:11 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pesilat menampilkan kesenian pencak silat Betawi. Foto: Aditya Pradana Putra/Antara Foto
zoom-in-whitePerbesar
Pesilat menampilkan kesenian pencak silat Betawi. Foto: Aditya Pradana Putra/Antara Foto
ADVERTISEMENT
PDIP berencana menghadirkan berbagai pertunjukan seni budaya Nusantara dalam puncak perayaan Bulan Bung Karno sekaligus konsolidasi nasional partai pada Juni 2023 mendatang. Salah satunya adalah kesenian pencak silat yang dipercayakan oleh Ketum PDIP, Megawati Soekarnoputri, untuk diurus oleh politikus Mayjen (Purn) TNI TB Hasanuddin.
ADVERTISEMENT
“Sesuai perintah Ibu Ketua Umum Ibu Megawati Soekarnoputri, seni dan budaya bangsa akan dihadirkan [di acara konsolitasi nasional PDIP],” kata Hasanuddin di Bandung, Jawa Barat, Sabtu (28/1).
Hasanuddin mengatakan, ia memang mendapatkan tugas khusus dari DPP DPIP untuk melestarikan seni dan budaya yang ada di Jawa Barat bersama seniman-seniman setempat. Nantinya, kesenian yang dipegang oleh Hasanuddin ini akan jadi bagian dari rangkaian HUT ke-50 PDIP dan HUT ke-76 Megawati.
"Sesuai perintah partai melalui Pak Sekjen (Hasto Kristiyanto), dan kami mendapatkan koordinasi dan dukungan dari Ketua DPD, Pak Ono, kami beserta saya sebut reng-rengan, kalau dalam Bahasa Sunda, seniman budayawan di tatar Sunda, di Jawa Barat, kami akan terus meningkatkan seni budaya," ucapnya.
ADVERTISEMENT
Ia lalu mengungkapkan akan menggandeng Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) hingga paguyuban seni di seluruh wilayah Jawa Barat. Sebab, menurut anggota Komisi I DPR RI ini, untuk menjaga dan melestarikan budaya Sunda tidak bisa dilakukan sendiri, butuh kontribusi dari semua pihak.
TB Hasanuddin hadir di DPP PDIP Foto: Mirsan/kumparan
Ada sejumlah agenda yang akan ia lakukan. Misalnya, menggelar kegiatan pasang giri pencak silat dan pencak silat tradisional di desa-desa. Selain itu, Hasanuddin mengungkapkan, ia juga akan menghidupkan kembali tari jaipong yang sudah banyak keluar dari pakem dan menggali seni budaya yang hampir punah.
"Misalnya saja Ronggeng Gunung, itu akan kita gali semua untuk kita berdayakan. Kita akan bekerja sama dengan TVRI, RRI dan lembaga-lembaga lain," jelas TB Hasanuddin.
ADVERTISEMENT

Menteri Koperasi dan UKM Ajak PDIP Perkuat Ekonomi Kerakyatan

Menteri Koperasi dan UKM (MenKopUKM) Teten Masduki. Foto: Dok. KemenkopUKM
Dalam rangkaian HUT PDIP di Bandung, Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mengajak seluruh kader PDIP bisa memperkuat ekonomi kerakyatan. Sebab, kata dia, hal tersebut sesuai dengan agenda besar parpol bernomor tiga pada Pemilu 2024.
"Saya senang di sini bersama PDIP di Jawa Barat dan saya ditugaskan untuk memperkuat ekonomi kerakyatan dan ini agenda besar dari PDIP, karena itu mari sama-sama memperkuat ekonomi kerakyatan," kata Teten.
Dia mengatakan ekonomi kerakyatan sebenarnya sejalan dengan keinginan Megawati agar Indonesia bisa menciptakan kedaulatan. Dari situ, dia mengajak seluruh elemen yang hadir di acara Sicita untuk memperkuat ekonomi kerakyatan karena sektor tersebut bisa menciptakan banyak lapangan pekerjaan.
ADVERTISEMENT
"Ayo perkuat ekonomi rakyat, 97% lapangan kerja bisa disediakan usaha mikro dan itu massanya PDIP," ujar Teten.
"Terutama, di koperasi dan juga UMKM. Saya kira sudah banyak kebijakan pemerintah untuk memperkuat ini ekosistem bagi pembangunan koperasi dan UMKM. Misalnya, 30% kredit perbankan untuk UMKM," lanjutnya.
Menurutnya, cara memperkuat ekonomi kerakyatan bisa diwujudkan dengan langkah pengadaan barang atau jasa yang berpihak kepada koperasi dan UMKM. Ia menuturkan belanja pemerintah 40% dari APBN termasuk daerah harus membeli produk koperasi dan UMKM.