PDIP Akan Rakernas Akhir 2022, Apa yang Dibahas?

Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri di penutupan Rakernas partai, Kamis (23/6/2022). Foto: Dok. PDIP

PDIP akan menggelar Rakernas pada akhir tahun 2022. Hal ini disampaikan langsung oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

Pada Juni 2022 lalu, PDIP juga sudah menggelar Rakernas. Menurut Mega, Rakernas tersebut seharusnya digelar pada 2021. Namun, agenda partai jadi terkendala karena pandemi COVID-19 sehingga Rakernas yang seharusnya dilakukan pada 2021 baru bisa dilaksanakan pada pertengahan 2022.

Alhasil, kata Megawati, Rakernas tahun 2022 harus dilaksanakan pada akhir tahun ini. Terlebih, saat ini kondisi COVID sudah lebih terkendali.

“Jadi kemarin ini sudah saya putuskan bahwa karena kondisi pandemi sudah agak lumayan, tapi mungkin juga dilaksanakan hybrid, nanti belum diputuskan, jadi nanti kita gabung antara yang mestinya di tahun 2022, ini besok di akhir tahun 2022 ini, nah, begitu,” kata Megawati dalam keterangan tertulisnya yang dikutip, Sabtu (17/9).

Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri di penutupan Rakernas partai, Kamis (23/6/2022). Foto: Dok. PDIP

Terkait agenda yang akan dibahas, Presiden ke-5 RI itu mengatakan banyak sesi rapat Rakernas dilaksanakan secara tertutup. Artinya bersifat internal dan bukan untuk konsumsi publik.

Megawati pun mengakui materi yang akan dibahas di internal itu belum diputuskan oleh pihaknya.

“Saya sebagai ketua umum yang akan memutuskan bahwa oke yang paling penting rapat ini dan rapat itu. Kalau ini nanti lihat perkembangan selanjutnya di luar bagaimana. Demikian," tuturnya

"Jadi kalau ditanya sekarang [mau bahas apa di Rakernas, red], nanti, deh, sabar, ya,” tutup Megawati.

Presiden Jokowi berfoto dengan jajaran elite PDIP di Rakernas partai. Foto: PDIP

Pada Juni 2022, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mendapatkan tugas membacakan rekomendasi hasil Rakernas PDIP bidang ideologi Pancasila, sistem politik, dan Pemilu 2024. Pembacaan rekomendasi dilakukan dalam penutupan Rakernas di Sekolah Partai PDIP Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Kamis (23/6).

Ganjar membacakan 7 poin rekomendasi partai terkait ideologi Pancasila, sistem politik, dan Pemilu 2024. Salah satunya terkait penetapan capres dan cawapres PDIP. Rekomendasi menyatakan penetapan capres-cawapres merupakan hak prerogatif Megawati.

"Rakernas Il Partai menegaskan bahwa penetapan pasangan calon presiden dan wakil presiden yang akan diusung oleh PDI Perjuangan pada Pemilu 2024, berdasarkan keputusan Kongres V Partai, AD/ART Partai, dan tradisi demokrasi partai adalah hak prerogatif Ketua Umum Partai, Prof. DR. (H.C.) Megawati Soekarnoputri," ucap Ganjar yang disambut tepuk tangan meriah seluruh peserta Rakernas.