PDIP Beberkan Kandidat Cagub DKI 2024: Gibran, Hendi, hingga Risma

Gembong Warsono, memaparkan refleksi akhir tahun 2018 menyingkapi kinerja pemerintah provinsi DKI Jakarta. Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan

Ketua Fraksi PDIP di DPRD DKI Jakarta, Gembong Warsono, mengungkap deretan kepala daerah yang hingga kini masih hangat di kalangan kader sebagai cagub Pilkada DKI 2024.

Mereka yakni Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka; mantan Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi (Hendi); hingga eks Wali Kota Surabaya yang kini jadi Mensos, Tri Rismaharini.

"Pokoknya kepala daerah yang kita anggap mampu membawa daerahnya lebih baik. Misalkan Mas Gibran," kata Gembong kepada wartawan di DPRD DKI Jakarta, Senin (17/7).

"Salah satunya yang menonjol bagi kami, Gibran mampu membangun kesinambungan pemerintahan dari pemerintah sebelumnya dengan sekarang yang dijalankan Gibran dengan memodifikasi kekurangan-kekurangan yang dilakukan oleh sebelumnya," imbuhnya.

Kepala LKPP Hendrar Prihadi. Foto: Dok. LKPP

Selain Gibran, kata Gembong, calon kuat lainnya adalah mantan Wali Kota Semarang yang kini menjabat jadi Kepala LKPB, Hendi. Sosok Hendi, menurutnya, dinilai mampu membawa semarang jadi lebih baik.

"Mas Hendi kalau mau lihat RT 1 RW 1 Kelurahan A dia tidak perlu datang ke sana karena aplikasi sudah bisa melihat itu karena setiap RT minimal dua CCTV terpasang di Semarang," jelas Gembong.

Sementara itu, nama lainnya yang cukup sering dibahas adalah eks Bupati Kulonprogo yang kini menjadi Kepala BKKBN, Hasto Wardoyo; Mensos Tri Rismaharini; hingga eks Bupati Banyuwangi, Azwar Anas.

"Sempat kita bahas juga [soal Risma]. Termasuk beliau kita bahas, bukan sempat, termasuk kita bahas. Anas [eks Bupati] Banyuwangi kita bahas juga," lanjut Gembong.

Kriteria Cagub DKI dari PDIP: Paham Isu Lingkungan

Polusi Jakarta terpantau dari Kawasan Industri Pulogadung, Jakarta Timur. Foto: Amrizal Papua/kumparan

Gembong mengakui, dari nama-nama kandidat itu, belum ada calon yang paling menonjol. Tetapi menurutnya, kandidat yang paham soal isu lingkungan akan menjadi prioritas.

"Persoalan inti Jakarta itu apa? Ya enggak akan tergeser dari apa yang sekarang ada. Tapi ke depan mungkin isu yang paling seksi yang diperjuangkan oleh calon dari PDIP soal isu lingkungan," ucapnya.

Namun, untuk saat ini, kata Gembong, PDIP masih akan fokus pada Pilpres dan Pileg 2024 yang bakal digelar di bulan Februari mendatang terlebih dahulu. Apalagi hasil pilpres dan pileg ini akan menentukan langkah di Pilgub 2024 yang digelar November.

"Menangkan dulu PDIP. PDIP masih fokus menangkan pileg dan pilpres besok. Setelah menang baru bicara pilkada. Selama ini internal kita bahas sosok paling tepat dicalonkan di Jakarta pasca-tidak ibu kota," tandas dia.