PDIP Bela Ganjar Telepon Heru: Sampaikan Aspirasi Pedagang, Tugas Bacapres

25 Juni 2023 12:15 WIB
·
waktu baca 2 menit
Ganjar Pranowo di pemukiman warga di daerah Pasar Minggu, Jakarta Selatan pada Minggu (25/6/2023). Foto: Luthfi Humam/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ganjar Pranowo di pemukiman warga di daerah Pasar Minggu, Jakarta Selatan pada Minggu (25/6/2023). Foto: Luthfi Humam/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo ramai dibicarakan karena bertindak bak presiden saat blusukan di Pasar Warakas, Jakarta Utara, Sabtu (24/6). Ia menelepon pejabat Pemprov DKI dan menyampaikan keluhan soal tingginya biaya retribusi pasar.
ADVERTISEMENT
Menurut PDIP, sebagai pengusung Ganjar capres, tak ada yang salah dengan perilaku tersebut. Hanya menyampaikan aspirasi.
"Menyampaikan aspirasi para pedagang, kan bukan perintah. Anggota DPR juga begitu. Hehe. Kalau saya turun di dapil kemudian ada aspirasi saya sampaikan, saya WA bupati, gubernur, kementerian terkait," kata Ketua DPP PDIP Hendrawan Supratikno kepada kumparan, Minggu (25/6).
"Menjadi saluran bagi penyampaian aspirasi kan memang salah satu tugas kader partai, kalau enggak kan terus apa? Hanya membuat catatan-catatan yang tebal itu? Kan harus action dan solution oriented," sambungnya.
Kata Hendrawan, apa yang dilakukan Ganjar memang menjadi mandat PDIP. Ganjar bisa salah, kalau saat itu ia menelepon Pj Gubernur Jakarta Heru Budi Hartono, sambil marah-marah.
ADVERTISEMENT
"Enggak ada masalah, kecuali dia marah-marah, teriak-teriak, bentak-bentak, perintah perintah. Nanti kita ikut diperintah. Kalau hanya soal menyampaikan aspirasi, enggaklah," tutur politikus senior itu.
"Sebagai kader partai yang mendapatkan aspirasi seperti itu. Karena kan wilayahnya beda. Kalau sudah keliling di luar Jateng, dia bertugas sebagai kader partai yang mendapat penugasan sebagai bacapres 2024," tutup Hendrawan.
Sebelumnya, di ujung telepon, bacapres PDIP Ganjar Pranowo menyampaikan keluhan pasar ke Sekda.
"Saya hanya diajak sama kawan-kawan untuk bisa ngobrol di pasar ini. Saya ingin mereka menyampaikan apa adanya. Disampaikan lah apa adanya," tutur Ganjar.
"Satu, soal bagaimana tadi membayar retribusi yang kalau bulanan berat. Dua, tadi pangan murah, harga-harga terjangkau dan lainnya. Saya sampaikan tadi ke pak Sekda," jelas Gubernur Jateng itu.
ADVERTISEMENT