PDIP Pertimbangkan Basuki Hadimuljono Salah Satu Kandidat Cawapres Ganjar

7 Juni 2023 11:44 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto di DPP PDIP, Jakarta, Senin (29/5/2023). Foto: Luthfi Humam/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto di DPP PDIP, Jakarta, Senin (29/5/2023). Foto: Luthfi Humam/kumparan
ADVERTISEMENT
PDIP masih memetakan sejumlah tokoh untuk dipertimbangkan sebagai cawapres Ganjar Pranowo di 2024. Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengungkapkan, muncul usulan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono sebagai kandidat cawapres Ganjar karena berhasil membangun infrastruktur dari Aceh hingga Papua.
ADVERTISEMENT
"Muncul juga nama Pak Basuki, Menteri PUPR, karena beliau ada dari daerah-daerah Aceh mengalami kemajuan, Papua mengalami kemajuan, Palembang mengalami kemajuan karena pembangunan infrastruktur, kemudian NTT mengalami kemajuan," kata Hasto di Sekolah Partai, Lenteng Agung,Jakarta Selatan, Rabu (7/6).
"Kemudian ada yang mengusulkan Pak Basuki, yang oleh Pak Jokowi dikatakan sebagai bapak infrastruktur," lanjutnya.
Hasto menuturkan nantinya nama-nama bursa cawapres akan ditelaah Ketum Megawati Soekarnoputri bersama dengan ketum parpol koalisi lainnya.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam Rapat Kerja dengan Komisi V DPR RI, Senin (28/11/2022). Foto: Dok. Kementerian PUPR
"Nama-nama ini nanti Ibu Ketua Umum, kemudian setelah ditelaah seluruh aspek, kemudian dialog dengan para ketua umum partai yang lain, terutama Bapak Presiden," kata dia.
Dia mengatakan nantinya akan ada tim yang langsung dipimpin Megawati bersama Ketua DPP Puan Maharani dan Prananda Prabowo untuk membahas cawapres Ganjar.
ADVERTISEMENT
"Terkait cawapres ada tim khusus yang dipimpin langsung oleh Ibu Ketum di situ ada Mas Prananda ada Mba Puan ini secara dinamis. Kalau Ibu Ketum secara periodik juga berkomunikasi dengan Pak Presiden Jokowi juga dengan para ketum yang sudah menyatakan dukungan terhadap Pak Ganjar ini nanti akan ada komunikasi ," kata dia.
Oleh karena itu, Hasto menegaskan cawapres Ganjar tidak akan diumumkan dalam Rakernas III PDIP. Ia menyinggung bulan Agustus dan September yang juga menjadi bulan penting.
"Tetapi ya tidak akan diumumkan di Rakernas ini. Kebetulan masih ada waktu, masih ada waktu bulan Agustus itu bulan keramat, bulan September itu juga bulan sangat penting," ucapnya.
"Yang jelas dari arah Ibu (Megawati), kalau begitu sudah sesuatunya sudah siap, Ibu Mega akan mengumumkan," tandasnya.
ADVERTISEMENT