Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
PDIP soal CT di Bursa Cawapres Jokowi: Belum Ada di List Utama
4 Juni 2018 21:33 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:08 WIB
ADVERTISEMENT
Nama pengusaha Chairul Tanjung mulai dikaitkan sebagai salah satu calon pendamping Joko Widodo di Pilpres 2019 setelah kelompok relawan, Sobat Jokowi -CT, mendeklarasikan dukungan.
ADVERTISEMENT
PDIP yang merupakan partai pengusung Jokowi, menilai wacana ini adalah hal yang wajar. Ketua DPP PDIP Hendrawan Supratikno meminta agar hal itu tak ditanggapi secara berlebihan.
"Soal dukung mendukung itu biasa saja. Soal jodoh-menjodohkan paslon juga biasa. Tidak usah reaktif secara berlebihan. Yang penting komunikasi politik bernuansa persaudaraan terus dikembangkan," kata Hendrawan pada kumparan, Senin (4/6).
"Jangan bicara dulu soal peluang dan dukungan, nanti dipikir kita jadi bagian pemakelaran politik," jelasnya.
Sejauh ini, ia melihat nama CT belum masuk dalam daftar pertama bursa cawapres Jokowi. Ia menyebut sudah ada beberapa nama lain yang mengisi daftar utama cawapres Jokowi.
"Dalam daftar pertama saya belum lihat. Mungkin karena CT seperti mundur dari dunia politik," imbuhnya.
ADVERTISEMENT
Namun, jika benar CT serius ingin menjadi cawapres Jokowi, PDIP menyarankannya untuk melakukan akselerasi investasi politik termasuk bersilaturahmi politik secara serius.
Sementara itu, Partai Hanura mempersilakan jika ada kelompok relawan yang mendorong CT untuk menjadi cawapres Jokowi. Namun, Ketua DPP Hanura Inas Nasrullah Zubir menjelaskan keputusan akhir berada di tangan Jokowi.
"Ya kalau ada relawan mau apa gitu dukung Jokowi dengan Chairul Tanjung ya monggo saja yah. Tapi semua juga berpulang pada chemistry Jokowi sendiri maunya ke siapa," kata Inas kepada kumparan, Senin (4/6).
Namun, ia memastikan nama CT belum pernah masuk dalam bursa cawapres Jokowi yang dibahas di internal partaia pendukung.
"Kita belum pernah terpikir sebelumnya dari nama Pak CT itu. Nama Pak CT belum pernah muncul loh. Tapi kan semuanya kembali pada pak Jokowi, kalau Hanura kan menyerahkan sepenuhnya," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Selain itu, Hanura menilai sosok CT yang merupakan pemilik media tidak memberikan manfaat yang besar. Sebab, mencari pemimpin negara tak sekecil memimpin sebuah kelurahan.
Adapun jika harus melihat sosok CT nanti segala potensi yang dimilikinya seperti pengusaha di bidang media, ia tak melihat hal itu sebagai suatu keuntungan. Baginya, untuk mencari pemimpin negara tak sekecil memimpin sebuah kelurahan.
"Ini bukan mimpin kelurahan atau kecamatan, ini mimpim negara loh. Jadi enggak bisa main-main. Tapi kalau ada yang ingin mendeklarasikan ya, monggo-monggo saja," pungkasnya.
Di kesempatan terpisah, CT menolak berkomentar soal kansnya maju di Pilpres 2019. "Saya enggak mau diwawancara," ujarnya singkat usai buka puasa dengan KADIN di Kuningan, Jakarta Selatan hari ini.
ADVERTISEMENT
Sebagai gambaran, kelompok relawan Sobat Jokowi dan Chairul Tanjung alias Sobat Jokowi-CT hari ini mendeklarasikan dukungan bagi paslon ini di Jabar. Deklarasi dihadiri oleh para anggota relawan di dua tempat terpisah yaitu Bandung dan Sukabumi.