PDIP soal Pertemuan Megawati-Prabowo: Jangan Dikerangkakan Mau Berkoalisi

12 Januari 2025 17:45 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Politikus PDIP Aria Bima usai menghadiri Soekarno Run di Kawasan GBK, Jakarta Pusat, Minggu (12/1/2025). Foto: Alya Zahra/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Politikus PDIP Aria Bima usai menghadiri Soekarno Run di Kawasan GBK, Jakarta Pusat, Minggu (12/1/2025). Foto: Alya Zahra/kumparan
ADVERTISEMENT
Politikus PDIP Aria Bima menuturkan hubungan antara Presiden Prabowo Subianto dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri sangatlah baik. Keduanya saling bersahabat.
ADVERTISEMENT
Dia mengatakan, apabila nanti keduanya akan bertemu untuk tidak dikerangkakan mau berkoalisi.
“Mereka bersahabat antara tokoh seorang Ibu Mega yang ketua umum PDIP yang menang Pileg. Pak Prabowo Ketua Umum Gerindra yang menang Pilpres,” kata Aria Bima kepada wartawan, di Kawasan GBK, Jakarta Pusat, Minggu (12/1).
“Cuma pertemuan kedua beliau, saya menangkap jangan dikerangkakan, jangan dikerangkakan dalam kerangka mau koalisi,” sambungnya.
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menyampaikan pidato politik saat perayaan HUT ke 52 PDIP di Lenteng Agung, Jakarta, Jumat (10/1/2025). Foto: Youtube/PDI Perjuangan
Dia juga mengingatkan untuk tidak dibuat seolah-olah Megawati akan bergabung dalam kabinet Merah Putih. Pertemuan Prabowo dan Megawati kelak seharusnya dibiarkan saja terjadi secara natural.
“Berikan kesempatan pertemuan kedua beliau yang original, tidak usah didesain, tidak usah terlalu dikonstruksikan untuk masuk kabinet misalnya,” kata anggota Komisi II DPR RI tersebut.
ADVERTISEMENT
Puan Maharani swafoto bersama Prabowo Subianto dan Megawati Soekarnoputri. Foto: Instagram/@puanmaharaniri
Aria menilai, pertemuan antara kedua ketua umum partai tersebut sangatlah baik untuk membawa angin sejuk dalam dinamika yang sedang terjadi di Indonesia.
“Pertemuan itu baik, apalagi dengan tujuan yang baik antara kedua tokoh akan memberikan kesejukan dalam program dinamika bangsa ini ke depan,” pungkasnya.