Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Pedagang Starling di Pondok Indah Ditabrak hingga Masuk Kolong Mobil
9 April 2024 15:25 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Nasib nahas menimpa seorang pedagang starling di Pondok Indah, Jakarta Selatan. Ketika dirinya sedang berdagang tiba-tiba ditabrak mobil pada Selasa (9/4) dini hari. Bahkan dia sempat terjebak di kolong mobil tersebut.
ADVERTISEMENT
Kejadian itu viral di media sosial. Beruntung nyawa dari pedagang starling ini bisa diselamatkan.
Kapolsek Kebayoran Lama Kompol Widya Agustiono mengkonfirmasi kejadian itu.
"Jadi petugas yang di pos pam (pengamanan) segera ke lokasi untuk mengamankan TKP (tempat kejadian peristiwa), lalu diduga sudah kejadian seperti itu, mobilnya sudah nabrak orang yang di lokasi jadi kita amankan itu mobilnya," jelas Widya saat dikonfirmasi.
"Saat nabrak itu kebetulan posisi sudah mau samping trotoar tuh, nah itu dia kan nabrak yang pedagang, nah pedagang kopinya (masuk) ke bawah kolong," tambahnya.
Keberadaan pedagang starling yang ada di kolong mobil ini terungkap karena dia teriak meminta tolong. Dia menderita luka pada bagian kakinya akibat peristiwa itu.
ADVERTISEMENT
"Lalu, pas kita cek ada suara di bawah kolong, rupanya masih ada orang di bawah akhirnya kita balik mobil itu kita evakuasi yang pedagang kopi lalu kita bawa ke RS Fatmawati. Kalau kita lihat sekilas di daerah kaki [lukanya] cuma kan harus Visum dari rumah sakit. Kemungkinan masih di RS Fatmawati karena harus mungkin ada pemeriksaan dari pihak rumah sakit atau bagaimana," terangnya.
Identitas korban dan penabrak belum diungkap. Namun polisi telah menahan pengemudi mobil itu.
"Iya, kita mengamankan dan juga barang buktinya kita serahkan ke Satlantas. Kalau kita lihat masih sadar [tidak mabuk]," ujar Widya.
Lebih jauh, terkait penyebab tabrakan itu, polisi masih mengusutnya/
"Yang dibilang drift itu enggak ada, karena anggota pam [bilang] juga enggak ada drift. Jadi kalau dugaan kita out of control cuma nanti kalau masalah keadaan dia dalam kondisi apa bagaimana nanti dari olah TKP dari satlantas seperti itu," tutupnya.
ADVERTISEMENT