Pekan Ini IHSG Naik 1,14 Persen, Tertinggi di Dunia

30 Juli 2017 13:38 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:16 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Perayaan HUT ke-25 PT Bursa Efek Indonesia (Foto: Ela Nurlaela/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Perayaan HUT ke-25 PT Bursa Efek Indonesia (Foto: Ela Nurlaela/kumparan)
ADVERTISEMENT
Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di sepanjang periode 24 hingga 28 Juli 2017 mengalami kenaikan 1,14 persen ke posisi 5.831,02 dari posisi 5.765,42 sepekan sebelumnya. Persentase peningkatan IHSG pekan ini merupakan yang terbesar jika dibandingkan dengan indeks utama dunia lainnya.
ADVERTISEMENT
Kenaikan IHSG pada pekan ini lebih tinggi jika dibandingkan dengan kenaikan bursa-bursa utama dunia seperti indeks Hang Seng Hong Kong yang meningkat 1,02 persen, Dow Jones Industrial Average sebesar 1 persen, Sensex 30 India 0,91 persen, Straight Times Singapura 0,50 persen, SET Thailand 0,48 persen, Shanghai Tiongkok 0,47 persen, dan Bursa Malaysia 0,45 persen.
Beberapa indeks utama dunia justru mengalami pelemahan di sepanjang pekan ini seperti indeks Australia -0,28 persen, Nikkei 225 Jepang -0,70 persen, Inggris Raya -0,82 persen, dan indeks KOSPI Korea Selatan -2 persen.
Kenaikan IHSG membuat nilai kapitalisasi pasar Bursa Efek Indonesia (BEI) pada akhir pekan ini juga meningkat 1,30 persen menjadi Rp 6.389,24 triliun dari Rp 6.306,98 triliun pada akhir pekan lalu.
ADVERTISEMENT
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (Foto: Ela Nurlaela/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (Foto: Ela Nurlaela/kumparan)
Sejalan dengan kenaikan IHSG, rata-rata nilai transaksi harian BEI di sepanjang periode 24 hingga 28 Juli 2017 juga meningkat 13,88 persen menjadi Rp 6,97 triliun dari periode pekan sebelumnya yang berjumlah Rp 6,12 triliun. Rata-rata volume transaksi harian pada pekan ini juga tumbuh 12,42 persen menjadi 9,05 miliar unit saham dari 8,05 miliar unit saham sepekan sebelumnya.
Rata-rata frekuensi transaksi harian BEI selama sepekan terakhir juga bertambah 9,62 persen menjadi 293,16 ribu kali transaksi dari 267,41 ribu kali transaksi pada pekan lalu. Investor asing mencatatkan jual bersih pada pekan ini sebesar Rp 2,14 triliun. Meski demikian sepanjang tahun ini investor asing masih mencatatkan beli bersih senilai Rp 6,39 triliun.
ADVERTISEMENT
Untuk memudahkan kegiatan sosialisasi dan edukasi serta memperluas akses pasar modal masyarakat Indonesia, BEI kembali meresmikan pembukaan Galeri Investasi BEI pada pekan ini. Galeri Investasi BEI – Universitas Bung Hatta merupakan Galeri Investasi ke-35 yang diresmikan di tahun 2017 dan merupakan Galeri Investasi kesembilan di Provinsi Sumatera Barat, dan Galeri Investasi ke-275 di seluruh Indonesia. Bekerjasama dengan PT Jasa Utama Capital Sekuritas, Galeri Investasi BEI di Universitas Bung Hatta diresmikan Senin (24/7).
Sejumlah pengunjung memotret pencatatan saham. (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah pengunjung memotret pencatatan saham. (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
Pada Kamis (27/7), dilaksanakan pemasangan patung Banteng Wulung di depan gedung BEI. Banteng Wulung merupakan ikon yang artinya bullish atau naik. Rencananya Patung Banteng Wulung itu akan diresmikan pada tanggal 13 Agustus 2017 yang bertepatan dengan puncak rangkaian acara HUT Pasar Modal Indonesia ke-40.
ADVERTISEMENT
BEI kembali mengadakan kegiatan Edukasi Wartawan Pasar Modal dengan tema “Proyeksi Pasar Modal Indonesia di Semester II – 2017” Kegiatan ini menghadirkan narasumber Ketua Umum Asosiasi Analis Efek Indonesia (AAEI) Haryajid Ramelan dan tim analis dari Asosiasi Analis Efek Indonesia (AAEI) di Jakarta, pada Jumat (28/7).
Ruang pencatatan saham di BEI. (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Ruang pencatatan saham di BEI. (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)
Pada pekan ini, BEI juga kembali mengundang stakeholders untuk membuka perdagangan saham, seperti yang dilakukan oleh Kadin Indonesia dalam rangka sosialisasi Go Public dengan tema “Akselerasi Pertumbuhan Perusahaan dan Investasi Cerdas melalui Pasar Modal Indonesia bersama Kadin Indonesia” pada Senin (24/7).
Lalu oleh Vice President Taipei Exchange pada Selasa (25/7), CEO of Stern Resources pada Rabu (26/7). Kemudian pada Jumat (28/7), Direktur Pengelolaan Investasi OJK Sujanto dan Dewan Asosiasi Pelaku Reksa Dana dan Investasi Indonesia (APRDI) Asri Natanegeri membuka perdagangan dalam rangka Peluncuran Program Pengembangan Basis Investor Reksa Dana, dan peluncuran video, website, dan media sosial iklan Reksa Dana pada Jumat (28/7).
ADVERTISEMENT